Warganya Mabuk, Kades Dipukuli

Ilustrasi/kekerasan
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
- Kepala Desa Kedungwaru Kecamatan Prembun Kabupaten Kebumen Jawa Tengah, Bahrodin, babak belur dipukuli oleh seorang warganya yang sedang dalam kondisi mabuk minuman keras.


Beruntung, aksi penganiayaan ini cepat diketahui warga. Sehingga pelaku yang diketahui seorang pengangguran tak sempat menghunuskan pisau dapur yang sebelumnya digunakan untuk menganiaya.


Kapolsek Prembun AKP Suparno mengatakan, kejadian ini menurut pelaku yang diketahui bernama Muhammad Anwar, ditengari oleh janji korban kepada pelaku.
Tamara Bleszynski Dianiaya, Ini Dukungan Mike Lewis


Tamara Bleszynski Bongkar Ciri-ciri Pelaku Penganiayaan
Lantaran janji berupa bantuan untuk modal usaha tak kunjung diberikan, Anwar pun mengamuk dan memukuli Bahrodin.

Kronologi Kasus Penganiayaan Tamara Bleszynski di Bali

"Katanya Pak Kades ada janji akan pinjamkan uang kepada pelaku. Sebab itu ia pun mengamuk dan menagih uang tersebut, namun dalam kondisi mabuk,"ujar Suparmno, Senin 15 Juni 2015.


Sementara itu, Bahrodin mengaku, dirinya tak pernah menjanjikan apapun kepada pelaku. Apalagi diketahui Anwar merupakan orang yang memang kerap membuat onar di kampungnya.


"Tidak ada janji apapun kepada dia (pelaku). Itu orang memang suka membuat onar di kampung ini," ujar Bahrodin yang kini menderita luka di wajah usai bertikai dengan Anwar.



Wahyu Kurniawan/Jawa Tengah

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya