Sumber :
- VIVA/Zulfikar Husein
VIVA.co.id
- Sejumlah pengungsi Rohingya yang berada di kamp pengungsian sementara di Blang Ado, Aceh Utara, mengalami gatal-gatal pada kulit. Penyakit kulit tersebut diduga terjadi akibat kondisi lokasi pengungsian yang tidak bersih.
“Karena kotor
ya,
mereka (pengungsi) juga kadang malas mandi, (kalaupun) mandi kurang bersih dan mereka tidak ganti baju,” ujar dr. Kemalasari, Koordinator posko kesehatan pengungsi Rohingya di Blang Ado, Selasa, 30 Juni 2015.
22 imigran dideportasi
Sementara itu, sebanyak 22 orang imigran asal Bangladesh yang ikut terdampar bersama warga Rohingya di Langsa, Aceh, bulan lalu, hari ini dideportasi ke negar asalnya. Mereka dideportasi melalui bandara Kualanamu, Medan.
Mereka diangkut dari lokasi penampungan Kuala Langsa dan dibawa ke Medan, tengah malam tadi. Para imigran tersebut dibawa menggunakan bus dan tiba di bandara dini hari. Mereka dijadwalkan terbang kembali ke negaranya pukul 09.00 WIB, Selasa 30 Juni 2015i.
Sebelumnya pihak imigrasi dan IOM juga telah mendeportasi sejumlah warga Bangladesh Senin kemarin, 29 Juni 2015. Dikabarkan akan ada sejumlah imigran Bangladesh lainnya yang akan kembali dideportasi besok juga melalui bandara Kualanamu, Medan.
Halaman Selanjutnya
22 imigran dideportasi