- VIVA.co.id/ Satria Lubis
VIVA.co.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Utara kembali berhasil mengidentifikasi dua jenazah korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara (TNI AU) di Jalan Jamin Ginting Medan, Sumatera Utara, pada 30 Juni 2015 lalu.
Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Helfi Assegaf, mengatakan kantong jenazah dengan nomor 014 teridentifikasi sebagai Hari Tongan Padang anak biologis Naik Padang.
Sedangkan kantung jenazah nomor 015 teridentifikasi sebagai Nasrullah, anak biologis Sukandi.
"Pencocokan ini setelah diadakan pemeriksaan DNA," kata Helfi, Selasa, 11 Agustus 2015.
Helfi mengatakan jenazah yang telah teridentifikasi akan langsung diserahkan kepada keluarga. Rencananya, hari ini akan dilakukan penyerahan di Rumah Sakit Bhayangkara.
Saat ini, lanjut Helfi, kepolisian masih melakukan proses identifikasi terhadap 8 jenazah dan 22 potongan tubuh. Hingga kini, tim DVI belum berhasil mengidentifikasi mereka.
Sebelumnya, tim DVI Polda Sumatera Utara telah berhasil mengidentifikasi 119 jenazah korban jatuhnya pesawat Hercula C-130.
Pesawat Hercules C-130 yang membawa 122 penumpang jatuh di pemukiman warga dikawasan Jalan Jamin Ginting Medan, Sumatera Utara. Pesawat jatuh hanya beberapa menit setelah tinggal landas dari Lanud Suwondo Medan. (ase)
Sulit Teridentifikasi, 7 Korban Hercules Jatuh Dimakamkan
Kondisi jenazah yang sudah rusak mustahil untuk bisa teridentifikasi.
