Sumber :
- VIVA.co.id/Mohammad Nadlir
VIVA.co.id
- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Niam Sholeh mengatakan, tindakan memberikan perlindungan terhadap anak telah meningkat. Mereka menilai mulai banyak pihak yang menaruh perhatian terhadap isu tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Ditemui di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Jumat malam, 21 Agustus 2015, Asrorun saat ini tengah menggelar acara pemberian penghargaan bagi pihak yang dianggap berkontribusi terhadap isu perlindungan anak. Total, terdapat 11 organisasi yang dianggap berjasa dalam perlindungan anak. Mereka berasal dari lembaga pemerintah, swasta, kelompok perlindungan anak dan individu.
"KPAI Award digelar untuk mendukung kepeloporan dan kepahlawanan para pegiat perlindungan anak yang memiliki dedikasi luar biasa bagi upaya perlindungan anak," ujar Asrorun.
Dengan adanya penghargaan ini, publik diharapkan akan terdorong untuk mewujudkan kepedulian perlindungan terhadap anak. Dengan begitu, visi KPAI untuk mewujudkan Indonesia ramah anak bisa segera terwujud.
"Alasan mereka diberikan penghargaan karena mereka dianggap memiliki konsistensi dan kepedulian atas isu perlindungan anak," Asrorun menambahkan.
Di tempat yang sama, Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan yang turut hadir dalam acara itu ikut menyampaikan urgensi perlindungan anak. Tujuannya demi pembangunan kualitas sumber daya manusia yang lebih baik di masa depan. Oleh sebab itu, saya menyambut baik pelaksanaan KPAI Award 2015.
"Kita tidak boleh terlena dengan anggapan bahwa kita adalah negara kaya. Saat ini, yang kita butuhkan adalah pembangunan SDM, yang artinya berkaitan erat dengan perlindungan anak," ujar Zulkifli.
Ke-11 penerima KPAI Award yaitu Bawaslu RI, Pemprov Kepulauan Riau, Pemprov Surabaya, Kabupaten Banyuwangi, mantan Walikota Padang Panjang, Pemkot Yogyakarta, Forum Komunitas Anak Desa Kebumen (Kompak), program televisi Trans 7, pencipta lagu Muhammad Jujur dari Padang Panjang, Majalah Bobo, dan Mizan Kevil-kecil Punya Karya (KKPK).
Halaman Selanjutnya
Dengan adanya penghargaan ini, publik diharapkan akan terdorong untuk mewujudkan kepedulian perlindungan terhadap anak. Dengan begitu, visi KPAI untuk mewujudkan Indonesia ramah anak bisa segera terwujud.
