Muhammadiyah Anggap Mubazir Sidang Isbat Penentuan Hari Raya

Penetapan Idul Fitri 1434 H
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Muhammadiyah mengkritik forum sidang isbat yang digelar Kementerian Agama. Sidang yang diselenggarakan untuk menentukan awal Ramadan atau Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha itu sesungguhnya forum yang mubazir.
Garuda ke Jemaah Haji: Jangan Asal Terima Titipan Barang

Sekretaris Umum Muhammdiyah, Abdul Mu'ti, menilai forum sidang isbat itu berbiaya tidak sedikit namun keputusan yang dihasilkan hanya penetapan awal Ramadan, Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha. Lagi pula, penetapan itu sesungguhnya bukan tanggung jawab Pemerintah.
Komisi VIII Bentuk Panitia Kerja Ibadah Haji 2016

"Kalau pemerintah menetapkan jatuhnya hari raya dan harus diikuti, maka itu bentuk penyeragaman dari organisasi kemasyarakatan Islam yang ada di Indonesia," katanya di Yogyakarta pada Selasa, 15 September 2015.
Injak 70 Tahun, Kemenag Gelar Dzikir Akbar

Menurut Mu'ti, biaya penyelenggaraan sidang isbat yang tidak sedikit sebaiknya disalurkan untuk biaya siswa pelajar atau mahasiswa. Pemerintah tak perlu ikut campur menentukan hari raya, melainkan cukup memutuskan hari libur nasional.

"Biarlah yang menentukan jatuhnya hari raya itu ormas-ormas Islam dengan kebergamannya. Pemerintah tinggal menetapkan hari rayanya karena itu memang hak Pemerintah," ujarnya.

Pemerintah, melalui sidang isbat yang diikuti perwakilan ormas Islam, menetapkan Hari Raya Idul Adha pada Sedangkan Muhammadiyah memutuskan Hari Raya Kurban itu jatuh pada
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya