Sumber :
- ANTARA FOTO/Yusran Uccang
VIVA.co.id - Kopilot pesawat nahas Aviastar, Yudistira Feby Adianto, akan dimakamkan di Denpasar, Bali. Meski belum mendapat kepastian resmi akan diterbangkan ke Bali, PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sudah mendengar informasi itu.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Trikora Harjo, belum mendapat konfirmasi resmi tentang jasad Yudistira akan diterbangkan ke Bali. "Kami akan berkoordinasi soal itu, kapan akan diberangkatkan dan jam berapa," kata Trikora saat dihubungi VIVA.co.id pada Rabu, 7 Oktober 2015.
Baca Juga :
Ada Bahaya Tersembunyi di Bandara Halim?
Menurut Kepala Bagian Hubungan Masyarakat PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Sherly Yunita, jika jasad Yudistira akan diserahkan dengan upacara khusus, Angkasa Pura akan mendapatkan konfirmasi. "Tapi, kalau dibawa menggunakan penerbangan komersial, biasanya kami tidak dapat informasinya," katanya.
Namun, Sherly memastikan akan berinisiatif untuk berkoordinasi soal keberangkatan jenazah Yudistira untuk dimakamkan di Denpasar. "Informasi yang kami terima memang katanya akan dimakamkan di Bali. Tetapi, saat ini jenazah masih diidentifikasi tim DVI RS Bhayangkara Makassar. Nanti akan kami informasikan kepastiannya," ujarnya.
Berdasarkan hasil penelusuran VIVA.co.id di beberapa pemakaman umum di kawasan Denpasar, belum ada pemesanan liang kubur atas nama korban. Dua pemakaman di wilayah Kampung Jawa, Jalan Maruti dan Pemakaman Bugis di Jalan Pendidikan belum menerima permintaan penggalian kuburan untuk jenazah Yudistira Feby Adianto.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan hasil penelusuran VIVA.co.id di beberapa pemakaman umum di kawasan Denpasar, belum ada pemesanan liang kubur atas nama korban. Dua pemakaman di wilayah Kampung Jawa, Jalan Maruti dan Pemakaman Bugis di Jalan Pendidikan belum menerima permintaan penggalian kuburan untuk jenazah Yudistira Feby Adianto.
