- VIVAnews/Siti Ruqoyah
VIVA.co.id - Seorang wanita pegawai honorer di Pemerintah Daerah Kabupaten Buru Selatan melaporkan suaminya ke polisi lantaran merasa tertipu.
EL (23), kecewa karena suaminya yang baru dinikahi sebulan, HE, bukan anggota TNI sebagaimana yang diketahui EL setelah delapan bulan pacaran. "Korban (EL) dan pelaku (HE) kenal lewat facebook. Pelaku mengaku anggota TNI. Bertugas di Raider 733 Kodam XVI/Pattimura," ujar Kabag Humas Polres Ambon, Ajun Komisaris Polisi Meity Jakobus, Kamis, 15 Oktober 2015.
Dari cerita EL, selama delapan bulan berpacaran, HE memang meyakinkan EL bahwa dia adalah anggota TNI. Bahkan, ia pun berpenampilan layaknya anggota TNI dengan berambut cepak, menggunakan pakaian semi dinas, bercelana loreng, dan sepatu PDL TNI. Tak hanya itu, HE pun nekat mengubah namanya menjadi Rendi Elath. Namun, belakangan mulai beredar kabar tak sedap di telinga EL.
HE sang suami disebut-sebut sebagai buruh bangunan yang tinggal di Galala, Kecamatan Baguala, Ambon. EL kemudian berinisiatif memastikan status suaminya di kesatuan Raider TNI 733. "Saat memeriksa data di Raider tak ada nama suaminya, korban langsung melapor ke polisi," ujar Meity.
Saat ini, berbekal laporan tersebut. Kepolisian sudah mengamankan HE. Ia pun ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penipuan dengan pasal 378 KUHP.
(mus)
Sehari Bebas, Gadis Cantik Berseragam TNI Ditangkap Lagi
Sebelumnya ia ditangkap di Depok karena perdayai anggota Brimob.
