Sumber :
- VIVA/Reza Fajri
VIVA.co.id
- Para calon duta besar Republik Indonesia untuk negara-negara sahabat mengunjungi kantor PT Dirgantara Indonesia (PT DI) di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 25 November 2015.
Kunjungan calon dubes ke perusahaan pelat merah ini untuk memperoleh informasi mengenai industri dirgantara lokal. Para dubes nantinya diharapkan mempromosikan pesawat-pesawat buatan PT DI ke negara-negara tujuannya.
Selain pesawat, PT DI juga diketahui memproduksi komponen struktur pesawat terbang, jasa perawatan pesawat terbang, dan jasa rekayasa.
"Calon dubes diharapkan nantinya dapat memperkenalkan dan menjelaskan produk dan layanan PT DI di negara-negara, di mana mereka akan ditugaskan," kata Humas PT DI, Irland Budiman, di Bandung, Rabu 25 November 2015.
PT Dirgantara Indonesia memproduksi pesawat bersayap tetap (fixed wing) dan pesawat bersayap berputar atau helikopter.
Jenis pesawat bersayap tetap yang diproduksi dan menjadi produk unggulan yaitu pesawat CN 235. Pesawat ini diproduksi dengan berbagai tipe yang disesuaikan kebutuhan.
Varian CN235 ini sebelumnya telah digunakan oleh berbagai negara, dari Asia, Eropa hingga Amerika Selatan.
"Calon dubes harus mampu memperkenalkan industri dirgantara Indonesia, sehingga nantinya PT DI akan kembali berjaya di industri dirgantara dan membangkitkan industri pendukung dalam negeri," ujar Irland.
![Pesawat NC212-200 di hangar Skuadron 4 Pangkalan TNI Angkatan Udara Abdulrachman Saleh di Malang, Jawa Timur, pada Senin, 15 Februari 2016.]()
![img_title]()
Baca Juga :
Jokowi Lantik 13 Duta Besar Baru
"Calon dubes diharapkan nantinya dapat memperkenalkan dan menjelaskan produk dan layanan PT DI di negara-negara, di mana mereka akan ditugaskan," kata Humas PT DI, Irland Budiman, di Bandung, Rabu 25 November 2015.
PT Dirgantara Indonesia memproduksi pesawat bersayap tetap (fixed wing) dan pesawat bersayap berputar atau helikopter.
Jenis pesawat bersayap tetap yang diproduksi dan menjadi produk unggulan yaitu pesawat CN 235. Pesawat ini diproduksi dengan berbagai tipe yang disesuaikan kebutuhan.
Varian CN235 ini sebelumnya telah digunakan oleh berbagai negara, dari Asia, Eropa hingga Amerika Selatan.
"Calon dubes harus mampu memperkenalkan industri dirgantara Indonesia, sehingga nantinya PT DI akan kembali berjaya di industri dirgantara dan membangkitkan industri pendukung dalam negeri," ujar Irland.
Pesawat Buatan Dalam Negeri Perkuat Skuadron Malang
Pesawat itu akan digunakan untuk operasi medis dan kemanusiaan.
VIVA.co.id
15 Februari 2016
Baca Juga :
