Terpidana Bom Bali Ingatkan Polisi Awasi Toko Kimia

Ali Imron, terpidana Bom Bali
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
Ngeri, Slovakia Terima 1.100 Ancaman Bom dalam Sehari
- Terpidana bom Bali I Ali Imron mengingatkan kepolisian agar mengawasi ketat sejumlah toko yang menjual bahan kimia berbahaya di Indonesia. Menurutnya hal itu bisa menjadi salah satu upaya pencegahan aksi kejahatan terorisme.

Detik-detik KKB Komplotan Keni Tipagai Serang Polsek Homeyo Intan Jaya yang Tewaskan Warga Sipil

"Kalau bisa polisi mengawasi ketat toko kimia," kata Ali dalam diskusi sejarah panjang terorisme di Indonesia di Mapolda Metro Jaya, Rabu 25 November 2015.
Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?


Ali yang saat ini menjalani tahanan penjara seumur hidup atas keterlibatannya dalam ledakan bom di Legian Kuta Bali pada 2002 ini terlihat masih mendapatkan pengawalan ketat petugas bersenjata lengkap.

"Karena dari toko kimia itulah bahan-bahan untuk membuat bom didapat," katanya.

Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Tito Karnavian pengawasan ke toko kimia agak susah dan melibatkan instansi terkait.

"Agak repot kita, kerja sama dengan Kementerian Perdagangan supaya pengawasan beredarnya barang ini diawasi. Importirnya juga diawasi, terutama BPOM dan kementerian perdagangan," ujar Tito.
VIVA Militer: Kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)

BNPT Usulkan Repatriasi WNI yang Sempat Gabung ISIS dan Ditahan di Kamp-kamp Suriah

BNPT menyebut telah mengusulkan repatriasi atau pemulangan kembali WNI yang terasosiasi Foreign Terrorist Fighters (FTF) dan bergabung dengan ISIS ke Presiden Jokowi.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024