SBY: Perangi Narkoba dari Keluarga

VIVAnews - Narkoba pada era globalisasi telah menjadi ancaman serius bagi kelangsungan kehidupan. Karena itu, perlu ada pencegahan mulai dari keluarga dan lingkungan tempat tinggal.
 
"Kita harus menghentikan dan mengurangi kejahatan narkoba sehingga masa depan menjadi selamat," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutan Hari Anti Narkoba Internasional 2009 di GBK Jakarta, Jumat 26 Juni 2009.
 
Menurut Yudhoyono, memerangi kejahatan narkoba dapat dimulai dari keluarga dan lingkungan melalui tindakan nyata. Upaya itu diharapkan dapat membuat dunia selamat dari bahaya narkoba.
 
Selain itu, peran sekolah dalam pengajaran dan penyuluhan antinarkoba juga penting untuk menekan kejahatan narkoba. "Pastikan dua lingkungan, yakni keluarga dan lingkungan sekitar bebas dari narkoba," ujarnya.
 
Upaya memerangi kejahatan narkoba juga diperlukan peran ulama dan  pemuka agama. Hal itu terutama untuk memberikan bimbingan kepada masyarakat.

"Perkantoran juga harus bersih dari narkoba," ujarnya.

Jordi Jenguk Sarwendah, Hubungannya dengan Ruben Onsu Kembali Dipertanyakan

arinto.wibowo@vivanews.com

Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak saat pamitan karena masa jabatannya sebagai Gubernur Jatim berakhir. (Humas Pemprov Jatim)

Ingin Duet Lagi di Pilkada Jatim, Khofifah Akui Merasa Nyaman dan Produktif bersama Emil

Khofifah Indar Parawansa mengakui merasa nyaman dan produktif bersama Emil Elestianto Dardak sehingga dia memohon doa restu untuk kembali berproses dalam Pilkada Jatim.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024