Sumber :
- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Tugu Monas yang digagas 17 Agustus 1954, dikenal sebagai monuman peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda.
Prosesnya melalui perlombaan. Meski dalam sayembara itu tidak ada pemenang, dan Bung Karno kemudian merancang sendiri garis besarnya, untuk kemudian diterjemahkan dengan baik oleh Silaban. Lebih dari itu, Monas kini menjadi salah satu monumen kebanggaan.
Dalam buku
Total Bung Karno
karya Roso Daras diceritakan, konon, muncul sebuah kabar bahwa Bung Karno mendirikan Tugu Monas setelah kembali dari Prancis. Ide pembuatan tugu itu muncul ketika Bung Karno melawat ke sana, dan menginap di Hotel Crillon. Sebuah hotel yang biasa digunakan menginap para tamu negara, yang terletak di kawasan La Place de la Concorde.
Dari jendela kamar, tatapannya bisa langsung mengarah ke Tugu Luxor (Obélisque de Luxor), karena letak obelisk dan hotel itu memang berhadap-hadapan. Nah, bentuk obelisk itulah yang kemudian mengilhaminya, sehingga lahir gagasan mendirikan Tugu Monas.
Bentuk Monas dan Obelisk of Luxor sejatinya tidak sama persis. Karenanya, ketika keduanya disandingkan, atau bahkan ada yang dengan spontan berujar, Bung Karno meniru obelisk luxor dalam membangun Monas, tak urung, silang pendapat pun bermunculan.
Baca Juga :
Cerita Bung Karno Jadi Model Patung Bundaran HI
Baca Juga :
Antara Es Krim dan Nyawa Bung Karno
Baca Juga :
Ternyata Bung Karno Jago Freestyle Sepeda Ontel
Karenanya, agak sulit memang menyetujui tudingan Bung Karno meniru Obelisk of Luxor waktu merancang Monas. Terlebih kalau dicermati, memang tidak sama dan sebangun. Dalam konteks lain, “kemiripan” situs, monumen, prasasti, atau bangunan kesohor di dunia ternyata tidak melulu Monas – Obelisk of Luxor.
Kita bisa melihat Tokyo Tower (Jepang) dan menyandingkannya dengan Eiffel Tower (Perancis). Atau Patung Liberty (Amerika Serikat) dan Collosus of Rhodes (Yunani).
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kita bisa melihat Tokyo Tower (Jepang) dan menyandingkannya dengan Eiffel Tower (Perancis). Atau Patung Liberty (Amerika Serikat) dan Collosus of Rhodes (Yunani).