Ditembak, Pemilik Toko Malah Dilaporkan ke Polisi

Ilustrasi/Penembakan
Sumber :
  • Pixabay
VIVA.co.id
- Marasi Sitompul, pemilik toko di Smarinda Kalimantan Timur menjadi korban penembakan oleh seorang pria tak dikenal, Selasa, 22 Desember 2015.


Dari pengakuannya, Maruli saat itu dimintai sejumlah uang oleh pelaku. Namun karena ia menolak, pelaku melepaskan tembakan dan mengenai tangannya.


"Dia meminta uang. Saya tidak mau. Untuk menakutinya saya ambil parang, terus saya ditembak," ujar Marasi di Polresta Samarinda.


Tak lama berselang Marasi melapor ke polisi. Lucunya, di saat bersamaan muncul seorang pria dengan tangan terluka akibat senjata tajam.


Pria itu mengaku telah dilukai oleh seorang pemilik toko bernama Marasi. Sebab itu ia melaporkan kekerasan yang dialaminya.


"Saya diserang oleh pemilik toko. Saat itu saya cuma silaturahmi saja," kata Jhon Herry alias Ridha yang melaporkan Maruli.


Kapolsekta Samarinda Ulu Kompol Yogie hadirman membenarkan kejadian itu. Dari laporan keduanya akhirnya terungkap jika keduanya memang sempat terlibat perkelahian.


Lagi, 'Koboi' Jalanan Beraksi
"Kasusnya kini kami limpahkan ke Polresta Samarinda. Untuk ditindaklanjuti," kata Yogie. (ase)

Kapolda Minta Para Pengemudi Gojek Tetap Tenang

Asho Andi Marmin/Kalimantan Timur
Sebelum Dipukul, Reonaldo Gojek Sempat ke Rumah

penembakan di markas angkatan laut AS

Penembakan Brutal di Texas, 1 Tewas 3 Luka Parah

Pelaku berhasil kabur. Polisi setempat tengah memburu.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2016