- ANTARA
VIVA.co.id - Seorang pria bernama Endro Purnomo (31) warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, nekat menggorok lehernya sendiri di tengah jalan di Kota Semarang, Selasa, 5 Januari 2016. Belum diketahui motif bunuh diri tragis ini, namun kejadian itu langsung menghebohkan penduduk setempat.
Berdasarkan keterangan saksi mata, aksi sadis ini terjadi pada pukul 09.30 WIB, tepat di Jalan Pedurungan Tengah V-A, Kota Semarang. Sebelum melakukan aksi mautnya, korban yang menunggangi sepeda motor Honda Supra X dengan nomor polisi K 4389 BR. Dia kemudian berhenti di tengah jalan dan secara tiba-tiba membanting helmnya ke aspal.
"Korban sempat menelpon seseorang dan tiba-tiba banting helm dan mengeluarkan pisau," kata Fauzi, seorang saksi mata.
Sejurus kemudian, pisau yang dipegang korban tiba-tiba langsung digunakan untuk menggorok lehernya. Darah segar seketika keluar dan berceceran di jalan. Warga yang melintas berteriak karena kejadian tragis tersebut.
"Saya panik dan berteriak. Saat itu korban sudah terjatuh di jalan dengan leher yang disayat pisau, " kata Fauzi.
Belum diketahui motif pelaku menggorok lehernya sendiri secara berulang kali tersebut hingga tewas. Warga yang hendak menolong pun sudah mendapati korban dalam keadaan tidak bernyawa karena banyaknya darah yang keluar dari lehernya.
Tak berselang lama, Anggota Polsek Pedurungan serta tim Inafis Polrestabes Semarang mendatangi lokasi kejadian. Setelah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Kepala Unit Reserse Kriminal dari Polsek Pedurungan, AKP M Bahrain, mengaku belum mendapatkan secara pasti motivasi korban menghabisi nyawanya sendiri secara tragis. Kasus ini kini masih dalam penyelidikan polisi.
Pihaknya kini telah menyita barang bukti berupa pisau, motor, telepon genggam, tas, dan isi dompet yang merupakan identitas korban.
"Kita akan selidiki lebih jauh apa motif pelaku. Identitas pelaku sudah kita dapat. Korban atas nama Endro Purnomo, warga Dukuh Grogol RT04 RW04, Bakalankrapyak, Kecelakaan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, " kata Bahrain. (ren)
Coba Bunuh Diri di Rel, Kakek Ini Dibawa ke Kantor Polisi
Kakek itu terlihat depresi.
