Bawa Ratusan Ribu Ton Solar Ilegal, Kapal Ini Disergap

Sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) yang berhasil ditangkap kapal patroli Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)
Sumber :
  • ANTARA/Jessica Helena Wuysang

VIVA.co.id – Kapal tangker bermuatan 198.303 ton solar ilegal asal Batu Pahat Malaysia diamankan Direktorat Jenderal Bea Cukai Kepulauan Riau di perairan Tanjung Sengkuang, Batam.

Ada Konflik di Timur Tengah, Bos BI Pede Ekonomi RI Tetap Kuat

Kapal bernama MT An Hock berbendera Mongolia ini sudah menjadi target operasi atas aktivitas ilegal mereka membawa bahan bakar minyak.

"Kapal ini sudah lama menjadi TO kita, karena sudah sering melaksanakan kegiatan tersebut," ujar Kepala Bidang Penindakan dan Operasi Kanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Khusus Kepulauan Riau, Evi Suhartantyo, Rabu 20 Januari 2016.

TNI AL Bekuk Penyelundup Kristal Haram dari Malaysia Senilai 19 Miliar di Pulau Siondo

Dari pemeriksaan saat penangkapan pada 16 Januari 2016, sang nakhoda mengaku solar ilegal tersebut akan dijual ke industri di Batam seharga Rp8.700 per liter.

"Pelaku membeli sebanyak 158 metrik ton solar di Malaysia dengan harga murah yang kemudian akan dijual di Indonesia dengan harga di atas pembelian," kata Evi menambahkan.

Polisi Gagalkan Penyeludupan Puluhan PMI Ilegal di Perairan Sumut saat Menuju Malaysia

Kini otoritas setempat masih memburu pihak lain yang dianggap terlibat dalam kegiatan tersebut. Identitas pemilik solar juga sudah diketahui dan kini terus dikembangkan penyelidikannya.

(mus)

Sejumlah penumpang KM Bukit Raya yang masih bertahan di Pelabuhan Dwikora Pontianak, Kamis 25 April 2024 malam.

Kapal KM Bukit Raya Terbakar, Ribuan Calon Penumpang Gagal Berangkat ke Surabaya

Ribuan Calon Penumpang KM Bukit Raya Gagal Berangkat ke Surabaya

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024