- VIVA.co.id/Getty Image
VIVA.co.id - Riset peneliti dari Institute Biologi Eijkman mengungkap kehadiran virus Zika sejak tahun lalu. Seorang pria di Jambi, Sumatera terindikasi mengidap penyakit yang kini menghebohkan sebagian besar wilayah Amerika Selatan tersebut.
"Analisis filogenetik menunjukkan, bahwa JMB-185 memiliki virus ZIKV (Zika)," tulis laporan Eijkman di laman websitenya seperti dikutip, Senin, 1 Februari 2016.
Berita Terkait:
Peneliti meyakini, virus yang dituding menjadi penyebab banyaknya bayi lahir dengan kelainan tersebut, ada dan berdiam di Indonesia. Sebab faktanya, pria di Jambi berusia 27 tahun yang terkena virus Zika diketahui belum pernah sekali pun ke luar negeri.
Presiden Joko Widodo, lewat akun twitternya meminta agar masyarakat mewaspadai kehadiran virus Zika di Indonesia. Salah satu cara melawannya menurut Jokowi, adalah dengan melakukan pencegahan lebih dini yakni dengan membersihkan sarang nyamuk yang menjadi medium penyebaran virus Zika ke manusia.
Kita perlu waspadai virus Zika. Hindari nyamuk bersarang di dalam atau di sekitar rumah kita -Jkw
— Joko Widodo (@jokowi) February 1, 2016
Sejauh ini, memang belum ada obat yang ampuh untuk meredam virus Zika. Wanita hamil yang rentan terserang virus ini, hanya diimbau untuk menghindari berpergian ke wilayah yang memiliki sejarah virus ini.
(mus)
Gara-gara Virus Zika, Mobil Ini Ganti Nama Baru
Nama mobil ini diganti menjadi Tiago.
