Budi Waseso Sebut BNN Pun Tak Bebas Narkoba

Kepala Badan Narkotika Nasional, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso, menyebut tak ada satu pun lembaga negara yang benar-benar bebas penyalahgunaan narkoba.
PDIP Bahas Nama Budi Waseso untuk Pilkada Jakarta
 
Waseso menilai institusi pertahanan negara semacam TNI dan Polri serta BNN pun tak lepas dari pengaruh obat-obatan terlarang itu. Dia mencontohkan operasi penggerebekan di kompleks perumahan Kostrad di Jakarta pada akhir pekan lalu. Tiga oknum tentara dan enam polisi dijaring dalam operasi itu.
Diusulkan Tiru Filipina Perangi Narkoba, Ini Respons DPR
 
“Tidak ada lembaga negara yang benar-benar clean (bersih/bebas narkoba). TNI, Polri, dan BNN pasti ada", ujar Waseso seusai pemusnahan 120 kilogram narkoba di Jakarta pada Jumat, 26 Februari 2016.
DPR: Kicauan Freddy Budiman Adalah Pintu Masuk
 
Dia mengutip instruksi Presiden Joko Widodo kepada aparat penegak hukum agar memprioritaskan pemberantasan narkoba. Presiden meyakini bahwa Indonesia sudah darurat bahaya narkoba sehingga harus ada upaya sistematis dan masif untuk memeranginya.
 
Di tempat yang sama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saeful Hidayat, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi juga akan melakukan tes urine kepada seluruh pegawai negeri sipil. Hal itu untuk memastikan para aparatur pemerintah atau birokrasi tak terpapar bahaya narkoba.
 
“Kita tes urine di dinas-dinas yang PNS-nya dekat dengan narkoba, seperti Disparbud (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan), Satpol PP dan Dinas Pendidikan. Termasuk juga di lingkungan kantor Gubernur di Balai Kota,” katanya.
 
Pemerintah Provinsi selalu berkoordinasi dengan aparat Kepolisian dan BNN untuk memutus jaringan narkoba dari luar yang masuk ke Jakarta. Soalnya ada empat persen warga Jakarta yang terjerat narkoba, mulai tingkat pemula sampai yang tergolong pencandu.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya