Sumber :
- Antara/ Nila Fu'adi
VIVA.co.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan telah menyiapkan berbagai fasilitas untuk menyaksikan Gerhana Matahari Total (GMT) yang rencananya akan disaksikan bersama di Jembatan Ampera Palembang, pada 9 Maret 2016.
Baca Juga :
Cerita Asep, Temukan Granat Aktif Malah Dicuci
Bahkan, selain teleskop untuk melihat GMT, Pemprov Sumsel juga menyewa pawang hujan guna mengantisipasi terjadinya hujan ketika momen tersebut berlangsung.
"Pawang hujan tetap kami gunakan. Nantinya, tim supranatural yang kemungkinan melakukan berbagai ritual di Benteng Kuto Besak (BKB). Selain melakukan antisipasi hujan mereka juga akan beratraksi" kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Sumsel, Irene Camelyn Sinaga, Rabu, 2 Maret 2016.
Baca Juga :
Pasangan Ini Menikah di Balik Jeruji Besi
Irene menjelaskan, beberapa lokasi yang digunakan untuk memantau GMT telah disiapkan, di antaranya Jembatan Ampera, Plasa BKB Palembang, Kampung Kapitan dan lainnya.
Dia menargetkan pada fenomena langkah ini banyak menarik minat turis asing untuk datang ke Palembang. "Sudah ada beberapa turis dari luar yang bakal ke sini untuk melihat GMT," ujar Irene.
Selain itu, wisatawan yang akan menikmati GMT, juga disuguhkan dengan berbagai ragam kuliner lokal dan hiburan lainnya di sepanjang sungai Musi.
"Para wisatawan bisa menikmati pemandangan GMT di atas Jembatan Ampera. Lalu, kami akan mengajak berwisata heritage di Palembang. Salah satunya wisata Sungai Musi di lima titik," tuturnya. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dia menargetkan pada fenomena langkah ini banyak menarik minat turis asing untuk datang ke Palembang. "Sudah ada beberapa turis dari luar yang bakal ke sini untuk melihat GMT," ujar Irene.
