Kunjungi Rawagede, Menlu Belanda Bertemu Keluarga Korban

Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders kunjungi makam korban Rawagede
Sumber :
  • Twitter @DutchMFA

VIVA.co.id – Menteri Luar Negeri (Menlu) Belanda Bert Koenders bersama Duta Besar (Dubes) Belanda untuk Indonesia Rob Swartbol mengunjungi Desa Balongsari, Karawang, Jawa Barat, Jumat, 25 Maret 2016.

Ridwan Kamil Ekspor Kopi ke Belanda Senilai Rp4 Miliar

Lokasi tersebut merupakan bekas Kampung Rawagede, tempat pembantaian ratusan warga Indonesia oleh tentara Belanda.

Menurut Juru Bicara Kedutaan Besar (Kedubes) Belanda, Nico Schermers, Menlu dan Dubes Belanda ke desa tersebut untuk menemui salah satu janda yang suaminya merupakan korban pembantaian Rawagede pada 1947.

Alasan Belanda Minta Maaf ke Rakyat RI terkait Perang Kemerdekaan

"Bertemu dengan salah satu janda korban dan anak-anak korban," ujar Nico saat dihubungi VIVA.co.id melalui sambungan telepon.

Foto momen kunjungan tersebut juga diunggah melalui akun Twitter resmi Kementerian Luar Negeri Belanda, @DutchMFA. Dalam foto yang diunggah, terlihat Koenders sedang berdiri di tengah-tengah pusara korban tragedi pembantaian Rawagede.

Belanda Minta Maaf ke Indonesia Atas Kekerasan pada 1945-1949

Dalam keterangan foto, Koenders mengatakan ia tengah mengenang para korban yang dibunuh dengan sadis oleh para serdadu Belanda. Ia juga mengatakan, “Kita harus memiliki sudut pandang yang jujur mengenai masa lalu.”

Foto tersebut lantas di-retweet Dubes Swartbol melalui akun Twitter miliknya, @robswartbol.

"#Koenders commemorates victims at cemetery #Rawagede: 'We need to have an honest view of the past'," demikian bunyi kicauan akun twitter resmi Menteri Luar Negeri Belanda @DutchMFA yang di-retweet oleh Dubes Swartbol.

Seperti diketahui, peristiwa pembantaian Rawagede terjadi pada 9 Desember 1947 saat agresi militer pertama Belanda. Saat itu, sekitar 431 penduduk di Kampung Rawagede (saat ini terletak di Desa Balongsari) tewas dibunuh oleh tentara Belanda. (ase)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya