- Foto: VIVA.co.id/Diki Hidayat
VIVA.co.id – Gempa bumi berkekuatan 6,1 Skala Richter yang mengguncang Garut, dirasakan oleh warga sekitar Pantai Selatan Kabupaten Garut sebanyak 3 kali. Warga langsung berhamburan ke luar rumah hingga goncangan berhenti.
Lukman, warga Kampung Cibentang, Kecamatan Caringin Garut, mengatakan bahwa sejak pukul 21.45 WIB, dia merasakan 3 kali gempa selama rata-rata sekitar 12 detik.
"Tiga kali, yang kesatu dan kedua cukup kencang dan ketiga kalinya tidak terlalu keras," ujar Lukman di Garut, Jawa Barat, Rabu 6 April 2016.
Hal yang sama juga disampaikan Koswara. Gempa terasa mengguncang rumahnya sebanyak 3 kali. Dia dan para tetangga langsung keluar rumah. Koswara sempat mencari informasi dari saudaranya yang berada di Kecamatan Pameungpeuk yang mana di lokasi itu, gempa dirasakan lebih kencang.
"Warga Pameungpeuk yang dekat dengan laut merasakan gempa sangat kencang, baru saja saya telepon, " ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Dadi Jakaria, mengatakan bahwa sejauh ini belum ada laporan adanya kerusakan bangunan rumah. Petugas masih melakukan pemantauan dan mencari informasi terkait dampak gempa bumi.
"Ya, gempa memang dirasakan kencang, kami belum menerima laporan kerusakan bangunan rumah," kata Dadi singkat.
Gempa terjadi sekitar pukul 21.45 WIB pada Rabu malam, 6 April 2016. Berdasarkan informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi di kedalaman 10 kilometer di barat daya Garut, Jawa Barat. (one)
