Penjara Salemba dan Tanjung Gusta Sudah Kepenuhan Napi

Ilustrasi: Suasana di Lapas Salemba, Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Sejumlah lembaga pemasyarakatan di Indonesia sudah mengalami kelebihan kapasitas para narapidana, sehingga banyak mengakibatkan terjadinya kerusuhan yang terjadi di dalam lapas.

Yasonna: Banyak Sipir Jadi Pengedar Narkoba di LP

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Hamonangan Laoly, mengatakan jumlah narapidana yang berada di Lapas Salemba Jakarta dan Lapas Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara. Jumlahnya masing-masing sudah mencapai 3.500 orang.

Tentunya, jumlah tersebut sudah melebih kapasitas dan pengamanan pun menjadi kurang ketat karena minimnya jumlah petugas lapas.

Menkumham: Napi Narkoba Tetap Berhak Remisi, Kecuali Bandar

Oleh karena itu, khusus Lapas Salemba, Yasonna akan memindahkan beberapa narapidana ke lapas di wilayah sekitar Jadebotabek.

"Saya minta digeser (dipindah) ke daerah pinggiran. Saya tidak mau jauh karena akan mendapat protes dari keluarga narapidana. Beberapa narapidana bakal dikirim ke Gunung Sindur, Depok, dan Cikarang," kata Yasonna di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Minggu 24 April 2016.

Cegah Kerusuhan Lapas, Yasonna Perintahkan Ciduk Provokator

(ren)

Penanganan kerusuhan di Lapas Narkoba Kelas II A, Banceuy, Bandung, Jawa Barat.

Polisi Pra Pensiun Diusulkan Jadi Petugas Lapas

Tidak hanya polisi, tapi juga Dalmas dan petugas PNS lainnya.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2016