Jawa Tengah Bagian Selatan Dikepung Banjir dan Longsor

Ilustrasi/Pencarian korban longsor
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Arif Pribadi

VIVA.co.id – Hujan berintensitas tinggi di wilayah Jawa Tengah bagian selatan menyebabkan banjir dan longsor pada Sabtu, 18 Juni 2016.

KBRI Pastikan Tak Ada WNI jadi Korban Bencana di Korea Selatan

Laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kepada posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) , banjir dan longsor terjadi di Kabupaten Kebumen, Banjarnegara, Wonosobo, Purworejo, Banyumas, Karanganyar, Wonogiri dan Kota Solo di Provinsi Jawa Tengah.

Banjir bandang melanda Desa Jatiroto dan Desa Purbowangi Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen pada Sabtu. Banjir bandang diakibatkan luapan sungai di sekitar dua desa tersebut. Tinggi banjir bandang 50-100 Centimeter. 

Longsor di Ekuador, 7 Orang Tewas dan Puluhan Orang Hilang

"Saat petugas BPBD dan unsur lainnya fokus evakuasi warga dari banjir, dilaporkan longsor terjadi di Dukuh Semampir, Desa Sampang, Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen. Tiga orang diperkirakan tertimbun longsor," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui rilis pers, Sabtu 18 Juni 2016.

Longsor juga terjadi di Desa Gumelan Kulon Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara pada Sabtu sore. 

Longsor Sumedang: 36 Korban Tewas dan 4 Orang Masih Hilang

Hujan deras juga telah menyebabkan Sungai Bogowonto di Kabupaten Purworejo meluap pada pukul 17.30 WIB. Beberapa desa terendam banjir yaitu, Kecamatan Purworejo tepatnya di Desa Pangen Juru Tengah, di Kecamatan Gebang khususnya di Desa Tegal Sari, Desa Merja dan Des Mranti lalu di Kecamatan Kemiri yaitu di Desa Loning.

Akibat banjir 1 orang diketahui hanyut dan masih dalam pencarian sementara dua kepala keluarga terdampak. BPBD Kabupaten Purworejo telah meninjau lokasi dan melakukan kaji cepat. 

Sementara banjir di Kabupaten Kebumen menyebabkan jalur rel kereta api terendam banjir. Rel kereta api antara Ijo-Gombong di sebelah timur terowongan  Ijo wilayah Desa Bumiagung Kecamatan Rowolele Kabupaten Kebumen terendam banjir setingi 20 Centimeter. Kereta api akibatnya mengalami keterlambatan.  

Selain itu, banjir juga terjadi di Kabupaten Karanganyar dan Kota Solo sehingga menggenangi permukiman dan ruas jalan. Di Wonogori, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang menimpa kabel listrik.

"Penanganan darurat masih dilakukan. Pendataan juga masih dilakukan BPBD. Masyarakat diimbau selalu waspada karena hujan lebat masih berpotensi tinggi hingga dua hari ke depan," kata Sutopo.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya