- Dianty Winda
VIVA.co.id – Kementerian Kesehatan bekerja sama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengimbau adanya kegiatan di usaha kesehatan, atau kantin sekolah harus mengedepankan prinsip kesehatan dalam beroperasi.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan RI, Nila Moeloek di Jakarta Pusat, Sabtu 13 Agustus 2016.
"Kami duduk bersama dengan Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) meminta kembalikan usaha kesehatan sekolah, kantin yang sehat harus ada," katanya.
Dia pun menyayangkan, imbauan tersebut hingga saat ini belum dijalankan dengan baik. Sebab, masih banyak sekolah yang belum memiliki kantin sehat dan masih menjajakan makanan berpengawet.
"Sekolah-sekolah harus ada kantin sehat. Ini penting untuk menjaga makanan, misalnya makanan yang berpengawet," ungkap Nila.
Makanan berpengawet, tentunya sangat dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan anak-anak sejak dini. Karena itu, Kementerian Kesehatan tegasnya akan terus melakukan sosialisasi dan mencari solusi dari permasalahan yang ada di lapangan.
"Ini pekerjaan yang cukup berat. Kita mengerti, karena soal perekonomian dalam hal ini pedagang-pedagang harus diberikan edukasi dan sertifikasi misalnya bahwa makanan yang berpengawet itu tidak baik," tambahnya. (asp)
Program Warung Anak Sehat Raih Penghargaan Internasional
Program Warung Anak Sehat menerima penghargaan internasional berupa GEEIS SDG Trophy
