- VIVA.co.id/Zulfikar Husein
VIVA.co.id - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi alias Kak Seto mendirikan Pondok Anak Ceria di sejumlah tempat di lokasi bencana gempa Pidie Jaya, Aceh. Pondok anak ceria itu dimaksudkan untuk memulihkan anak-anak dari trauma akibat gempa.
“Kita, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia bersama Kementerian Sosial, membangun pondok anak ceria di beberapa tempat yang intinya adalah membuat anak-anak bisa melupakan kembali pengalaman-pengalaman traumatiknya,” ujar Kak Seto saat ditemui di Posko Pengungsian Masjid Al Takarruf, Jumat, 9 Desember 2016.
Melalui pondok anak ceria itu, katanya, tim relawan mengajak anak-anak bermain. Pasalnya, bermain adalah salah satu kegiatan yang tepat untuk membuat anak-anak korban gempa bisa kembali seperti semula.
“Supaya mereka bisa mengembangkan kembali perasaan-perasaan positif; gembira, percaya diri, semangat belajar, dan bisa memaafkan apa yang sudah terjadi dan tetap semangat menjalani masa depannya,” ujar Kak Seto.
Kak Seto sebelumnya ikut menghibur sejumlah anak korban gempa di posko pengungsian Masjid Al Takarruf Trienggadeng. Dia mengajak anak-anak bermain, bernyanyi, dan bersenam ria sambil menunggu kedatangan Presiden Joko Widodo untuk meninjau lokasi gempa.
(mus)
10 Gempa Terdahsyat di Bumi, Ada Indonesia
Saat lempeng tektonik dunia bertabrakan, menggiling, dan menukik satu sama lain, mereka melepaskan energi yang terpendam melalui gempa bumi raksasa yang dapat mengguncang
