Ditembak Densus 88, Terduga Teroris Jatiluhur Jalani Operasi

Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Sumber :
  • Afra Augesti

VIVA.co.id – Seorang terduga teroris yang ditembak di Jatiluhur, Jawa Barat, telah berada di RS Polri Kramatjati Jakarta Timur. 

Pemkab Tangerang Benarkan PNS Mereka Ditangkap Densus

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, Minggu malam, 25 Desember 2016, terduga yang datang ke RS Polri dengan kondisi bersimbah darah itu, telah pindah dari ruang perawatan VIP Melati ke ruang operasi nomor 3. Pemindahan dilakukan untuk dilakukan operasi pengambilan proyektil yang bersarang di kakinya.

Terduga teroris itu dibawa dengan menggunakan kursi roda menuju ruang operasi sekira pukul 21.15 WIB. Dengan dikawal dua orang anggota polisi bersenjata laras panjang. Pakaian terduga yang semula berlumuran darah juga telah diganti dengan pakaian tahanan berwarna biru.

IDI Sukoharjo Minta Kasus Sunardi Tak Dikaitan dengan Profesi Dokter

Saat akan memindahkan terduga ke ruang operasi, petugas yang membawa senjata sempat berlari mendorong kursi roda yang dinaiki terduga. Hal itu dilakukan untuk menghindari kejaran dari awak media yang berusaha merekam saat tersangka dipindahkan.

Sesampainya di ruang operasi, petugas langsung membawa masuk tersangka dan menutup rapat pintu ruang operasi. Tak sedikit pun keterangan yang diberikan petugas kepada awak media. Saat operasi tersebut akan berlangsung, dua orang petugas menjaga ketat ruang operasi.

Munarman Tertawakan Tuntutan 8 Tahun Penjara: Kurang Serius

Seperti diberitakan sebelumnya, petugas Densus 88 kembali melakukan penggerebekan terhadap terduga teroris. Dalam operasi yang dilakukan di Purwakarta, Jawa Barat ini, kepolisian menangkap dua orang, dan dua lainnya tewas ditembak. Dua orang yang ditangkap dalam keadaan hidup yaitu Rizal dan Ivan. Sementara dua orang tewas yaitu Abu Sofi dan Abu Faiz.

Penggerebekan ini bermula saat kepolisian meringkus terduga teroris bernama Ivan dan Rijal di Jalan Ubrug, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, sekitar pukul 09.00 WIB. 

Dari hasil pengembangan kedua orang itu, sekitar pukul 12.00 WIB bertempat di rumah Terapung Danau Jatiluhur, aparat kembali berupaya menangkap dua terduga teroris Abu Sofi dan Abu Fais. Abu Sofi dan Abu Fais tewas dalam baku tembak yang terjadi dan jenazah langsung dibawa ke RS Polri.

Sumber : medium.com (Nigeria deserve and should be better)

Bantu Perangi Terorisme di Afrika, Adakah Niat Terselubung Amerika?

Pemberontakan yang berulang di Nigeria Utara merupakan hasil dari lingkungan politik Nigeria.

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2023