Kenalkan Ini Pak Slamet Hari Natal, Sang Pencinta Lingkungan

Slamet Hari Natal (54), warga Wates Kabupaten Malang Jawa Tengah menunjukkan KTP asli miliknya yang bertuliskan nama Slamet hari Natal, Selasa (27/12/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lucky Aditya

VIVA.co.id – Slamet Hari Natal (54), warga Jalan Sangadi, Wates, Wonomulyo, Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dikenal sebagai seorang pencinta lingkungan di mata warga Dusun Wates. Dua hari sekali dia selalu berkeliling ke Desa Wonomulyo membersihkan lingkungan desa.

Peduli Kebersihan Lingkungan, PNM Berikan Kendaraan Angkut Sampah

"Pak Slamet Hari Natal orangnya baik. Dia rutin keliling ke Desa membersihkan lingkungan Desa. Membersihkan sampah-sampah yang ada di sungai maupun di sawah," kata Darmo perangkat Desa Wonomulyo, Selasa, 27 Desember 2016.

Darmo mengungkapkan apa yang dikerjakan oleh Slamet Hari Natal mempunyai dampak yang positif bagi lingkungan desa. "Setelah itu memang ada perbaikan untuk lingkungan desa. Dahulu kotor sekarang ada perubahan jadi bersih sungai dan tanah sawah itu," ungkap Darmo.

Sekolah Sehat: Mewujudkan Anak Indonesia yang Sehat, Kuat, dan Cerdas Berkarakter

Dengan mobil pikap sederhana miliknya, Slamet Hari Natal mengatakan sampah yang ia pungut kemudian diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir setempat. Ia mempunyai pemikiran bagaimana menjaga kesuburan tanah dari polusi sampah plastik.

"Berawal dari saya melihat kondisi sawah yang penuh dengan plastik. Nah saya berpikiran, kalau di sawah itu banyak sampah kan akan berdampak ke lingkungan kesuburan tanah. Nanti kalau kita tidak menjaga lingkungan, Tuhan marah bagaimana?" kata Slamet Hari Natal.

Pesantren dan Ratusan Rumah Terdampak Banjir di Jember

Ia mengungkapkan bahwa menjaga lingkungan desa dari sampah merupakan murni inisiatifnya. Kemudian ia berkonsultasi dengan Kepala Desa, saat itu Kepala Desa langsung menyetujui keinginan Slamet Hari Natal.

"Berasal dari inisiatif saya dan konsultasi dengan pihak desa dan di apresiasi. Kades justru meminta iuran swadaya warga Rp5 ribu per keluarga, dan saya diangkat menjadi petugas kebersihan desa sejak 10 bulan yang lalu. Tapi niat saya sebenarnya hanya ingin membersihkan sampah di sawah," ucap Slamet.

Di lingkungan tetangga Slamet Hari Natal, dikenal sebagai tetangga yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Saat para tetangga tertimpa musibah seperti meninggal dunia atau tertimpa musibah lainya, Slamet Hari Natal selalu menjadi yang terdepan.

"Jiwa sosialnya tinggi kalau ada yang kesusahan atau meninggal dunia wah pak Slamet ini orang nomor satu. Saya sudah lama bertetanggaan dengan pak Slamet," ujar Muhadjir tetangga depan rumah Slamet Hari Natal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya