- ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko
VIVA.co.id – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk Sekolah Menengah Kejuruan di Manado, Sulawesi Utara tak semuanya digelar serentak.
Salah satu sekolah yang tidak bisa menggelar UNBK secara serentak yaitu, SMK Negeri 1 Manado. Hal itu imbas dari kekurangan komputer.
Kepala SMKN 1 Manado, Modi Lumintang, mengatakan pelaksanaan UNBK pertama hari ini diharapkan berjalan lancar. Namun, dia mengakui memang ada sedikit kendala yakni keterbasan jumlah unit komputer. Imbasnya, UNBK di sekolah tersebut harus dibagi tiga sesi, agar semua siswa terakomodasi.
Tiga seksi tersebut yaitu pada pukul 07.30 Wita, 10.30 Wita dan 14.00-16.00 Wita. “Hari ini sebanyak 615 siswa akan ikut ujian. Komputernya hanya ada 208 unit. Dengan banyaknya siswa dan kurang fasilitas komputer membuat kami membagi UNBK menjadi tiga sesi,” kata Modi di Manado, Sulawesi Utara, Senin, 3 April 2017.
Sementara itu, salah satu peserta ujian, Indah Tambaru mengaku grogi menjalani UNBK. “Siap ikut ujian. Walaupun sudah tiga kali ikut simulasi UNBK tapi masih tetap grogi,” ujar Indah.
Meski bukan syarat utama kelulusan, UNBK merupakan syarat wajib yang harus diikuti seluruh siswa SMK. Usai tingkat SMK, seluruh siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia akan mengikuti UNBK pada 6 April 2017. (ase)
Laporan Marwan Dias Aswan (Manado)
Kemendikbud: Ujian Nasional SMK Berjalan Lancar
UN di beberapa provinsi itu tetap memperhatikan protokol kesehatan.
