- www.pixabay.com/Geralt
VIVA.co.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menerima sejumlah aduan dari masyarakat mengenai adanya konten pornografi di aplikasi BlackBerry Messenger (BBM) di Indonesia. Gambar dan cerita pendek berbau pornografi tersebut dibuat oleh Webcomics dalam bahasa Indonesia dan dapat diakses secara bebas oleh masyarakat.
Melalui keterangan yang diberikan oleh Plt. Kepala Biro Humas Kominfo, Noor Iza, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika telah mengirimkan notifikasi kepada penyedia layanan BBM untuk melakukan pengecekan konten negatif. Mereka menekankan agar penyedia layanan BBM melakukan penghapusan konten bernuansa asusila dari komik-komik online yang dipromosikan.
"Dengan dikirimkannya notifikasi tersebut, maka dalam tenggang waktu 2x24 jam sejak notifikasi dikirimkan, penyedia layanan BBM wajib menindaklanjuti dengan penghapusan konten dimaksud," ujar Noor Iza melalui pesan singkat, Kamis, 21 September 2017.
Sebelumnya diberitakan bahwa beberapa pengguna media sosial di Indonesia sedang resah dengan beredarnya konten Webcomics yang berbau porno. Konten tersebut menampilkan komik yang melihatkan dialog dan gambar bagian intim lelaki dan perempuan sampai adegan seks.
Menanggapi hal itu, Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan menyampaikan, timnya sedang merespons peredaran gambar komik berbau porno tersebut. "Lagi ditindaklanjuti," ujar Semuel kepada VIVA.co.id, Rabu 20 September 2017.
Dalam keterangan selanjutnya, Semuel mengatakan sudah memerintahkan kepada timnya untuk menurunkan konten berbau porno tersebut. "Kami telah memerintahkan tim internal agar BBM dikontak segera dan meminta BBM untuk mengecek konten-konten negatif dan men-take down yang berunsur pornografi," ujarnya menjelaskan.
Selama ini, Kominfo tegas terhadap konten yang berbau pornografi di Indonesia. Untuk konten dewasa dan syur tersebut, Kominfo bisa langsung memblokir. (mus)