Survei: Jokowi Unggul di Jawa, Prabowo Teratas di Banten

Presiden Jokowi bersama Prabowo Subianto.
Sumber :
  • ANTARA/Puspa Perwitasari

VIVA – Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya mengungkapkan hasil survei soal pemilihan presiden di Jawa dan Banten. Hasilnya Presiden Joko Widodo masih unggul di Pulau Jawa, kecuali Banten.

Menlu Singapura Bertemu Jokowi di Istana Negara, Ini yang Dibahas

"Kalau dilihat secara menyeluruh karena Jokowi hanya kalah di Banten, Jokowi masih sangat dominan. Untuk Pulau Jawa cenderung sudah dikuasai," kata Yunarto di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu, 6 Juni 2018.

Bahkan, elektabilitas Jokowi lebih tinggi dibandingkan pada Pilpres 2014. Sementara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih menang di Banten. Persoalannya, suara di Banten lebih kecil dibandingkan di Jawa.

Kembali Mencuat, Golkar Tak Ingin Berandai-andai Soal Kabar Jokowi Gabung

"Kekalahan terbesar Prabowo di Jawa karena tak bisa menjaga basis teritori suara di Jawa Barat yang 2014 itu adalah lumbung terbesar kemenangan Prabowo. Dan berhasil disalip Jokowi. Malah dia hanya berhasil kemenangan di Banten yang sayangnya suaranya sangat kecil," kata Yunarto.

Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya memaparkan survei pilpres

Bocoran Hasil Pertemuan Jokowi dengan Prabowo-Gibran di Istana

Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya memaparkan survei pilpres (VIVA/Lilis Khalisotussurur)

Ia menyebutkan, survei di Banten dengan pertanyaan terbuka, elektabilitas Prabowo mengungguli dengan perolehan 28,5 persen dibandingkan Jokowi 26,9 persen. Begitu pun ketika head to head antara keduanya, Prabowo tetap unggul 44,1 persen dibanding Jokowi yang hanya 36,9 persen. "Di Banten Prabowo mengungguli Jokowi," kata Yunarto.

Sementara di Jawa Barat, Jokowi unggul sebesar 38,8 persen, sementara Prabowo hanya 30,2 persen. Jika head to head Jokowi 46,1 persen dan Prabowo 40,5 persen. "Tadinya Jawa Barat ini lumbung Prabowo. Baru 6 bulan ini Jokowi mengungguli," kata Yunarto.

Untuk Jawa Tengah, Jokowi menang telak di atas Prabowo. Elektabilitas Jokowi sebesar 53,1 persen. Adapun elektabiklitas Prabowo hanya 7,7 persen. Begitu pun jika head to head Jokowi 67,3 persen dan Prabowo 11,2 persen.

"Jokowi menang di Jawa Tengah karena perwakilan Jawa Tengah. Lalu basis tradisional merah (PDIP) ada di Jawa Tengah," kata Yunarto.

Selanjutnya, di Jawa Timur, Jokowi unggul 47,7 persen dibanding Prabowo hanya 24,5 persen. Jika head to head, elektabilitas Jokowi sebesar 53,4 persen dan Prabowo 33,6 persen.

Survei ini dilakukan pada 23-29 Mei 2018 melalui wawancara tatap muka dengan kuesioner terstruktur. Sampelnya di Banten 800 responden, Jawa Barat 1.200 responden, Jawa Tengah 1.200 responden, dan Jawa Timur 1.200 responden. Tingkat kepercayaan 95 persen dengan metode acak bertingkat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya