- Sadam Maulana/VIVA.co.id
VIVA – Kota Palembang sepertinya akan kembali dipimpin Harnojoyo-Fitrianti Agustinda sebagai wali kota dan wakil wali kota periode 2018-2023. Kandidat petahana itu untuk sementara unggul berdasarkan hasil hitung cepat.
Berdasarkan hasil hitung cepat, perolehan suara Harnojoyo-Fitri mencapai 47 pesen. Sementara itu, Sarimuda-Abdul Rozak memperoleh 37,13 persen, Muhammad Akbar Alfaro-Hernoe Rusprijadji 4,12 persen, dan Mularis Djahri-Saidina Ali 12 persen.
Dengan gap yang mencapai hampir 10 persen di posisi terdekat, kemungkinan Harnojoyo-Fitrianti akan kalah sangatlah kecil. Hasil ini juga sangat disyukuri Harnojoyo yang kembali dipercaya masyarakat sebagai pemimpin.
Sebagai rasa syukur, bersama ratusan masyarakat, relawan dan tim pemenangan Harno–Fitri, selawat dan takbir berkumandang setelah hasil hitung cepat Pilkada Palembang 2018 menyatakan pasangan nomor urut 1 itu unggul dari tiga pesaingnya.
"Alhamdulillah terima kasih untuk masyarakat Palembang yang telah memberikan dukungannya kepada kami. Semoga kota Palembang akan jadi lebih baik," ungkap Harnojoyo, Rabu 27 Juni 2018.
Harnojoyo berharap, para pendukungnya tidak bersikap berlebihan atas hasil hitung cepat yang keluar saat ini. Karena, masih ada hasil real count dari Komisi Pemilihan Umum.
"Saya mengajak masyarakat dan para relawan, untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban. Kita harus tetap menjaga kondusivitas, untuk para pendukung saya berharap tidak jemawa. Mari kita kawal hasil ini sampai dengan real count KPU," jelas Fitrianti.
Pilkada Serentak di Sumut, Mendagri: Semua Siap
Pilkada serentak ini harus mengikuti protokol kesehatan.
