Kemunduran PDIP Tak Cerminkan Potensi Kekalahan Jokowi

Warga disabilitas berikan hak pilih di TPS pada Pilkada Serentak 2018
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang

VIVA – Ketua bidang Media dan Penggalangan Opini DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily mengatakan, konfigurasi hasil Pilkada belum tentu mencerminkan kondisi Pilpres mendatang. Misalnya kata dia, kekalahan PDIP di sejumlah daerah dalam Pilkada tak berarti menunjukkan kekalahan Partai Moncong Putih di Pilpres.

Demokrat Lawan Keluarga Ratu Atut di Pilkada Banten

"Misal PDIP kalah di beberapa daerah. Itu menunjukkan kekalahan Jokowi tak benar. Tak sama sekali akan mengubah niat kami mengubah dukungan pada Jokowi," kata Ace dalam diskusi di Warung Daun, Jakarta, Sabtu, 30 Juni 2018.

Ia menjelaskan, koalisi dalam Pilkada antara Golkar dan PDIP memang tidak selalu sama misalnya di Jawa Tengah maupun di Sumatera Utara.

Semua Petugas KPPS Pilkada 2020 Akan Jalani Rapid Test

Menurutnya, dari hasil Pilkada bisa terlihat bahwa kemenangan Golkar relatif bagus sebab kemenangan yang dicapai mendekati target dibandingkan dengan PDIP. Namun demikian, Golkar akan konsisten mendukung Jokowi.

"Pasca Pilkada, Ketua Umum kami mengunjungi PPP. Tujuannya ingin merajut perbedaan politik pasca Pilkada," kata Ace.

Pemilu Serentak 2024 Kemungkinan Ditunda

Untuk diketahui, PDIP mengalami sejumlah kekalahan dalam Pilkada. Di antaranya di Pilgub Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Utara. Sementara di Pilgub Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang merupakan calon petahana dari PDIP menang Pilkada versi hitung cepat.

Mendagri ?Tito Karnavian di Medan, Sumut, Jumat, 3 Juli 2020.

Pilkada Serentak di Sumut, Mendagri: Semua Siap

Pilkada serentak ini harus mengikuti protokol kesehatan.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2020