- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA – Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto berjanji akan memperbaiki situasi ekonomi RI jika terpilih jadi presiden. Salah satu caranya adalah bekerja sesuai dengan Undang-undang Dasar (UUD) 1945.
Menurut dia, dalam UUD sudah lengkap dijelaskan tugas negara mensejahterahkan rakyat. Sehingga, jika aturan tersebut dijadikan pedoman diyakini kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Resepnya (memperbaiki ekonomi) adalah ya harus taat ke UUD kita," kata dia di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu 1 September 2018.
Saat ditanya soal pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat saat ini, Prabowo menilai, rupiah melemah karena kekayaan Indonesia tak terkelola dengan baik. Malah, impor yang semakin besar.
"Justru mata uang melemah karena produksi kita. Karena kekayaan kita tidak tinggal di Indonesia kita sadarkan," ucapnya.
Maka dari itu, guna menanggulanginya Prabowo merasa harus ada perubahan, seperti sistem impor harus ditekan. Agar kekayaan Indonesia tak keluar ke luar negeri.
"Supaya tidak terjadi lagi kebocoran lagi, ini situasi ekonomi ini sulit, karena secara sistemik kekayaan kita tidak tinggal di Indonesia, tapi mengalir keluar negeri, ini harus ada perubahan." (mus)
Gerindra Buka Peluang Revisi UU Kementerian Negara: Setiap Pemerintahan Punya Tantangan Berbeda
Partai Gerindra membuka peluang merevisi undang-undang tentang Kementerian Negara sebelum Prabowo Subianto dilantik menjadi presiden.
