VIVAnews - Inisiator hak angket bergerak cepat 'mengamankan' proses angket Century. Atas desakan mereka, Rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPR memutuskan untuk membentuk panitia khusus (pansus) angket Century sebelum DPR memasuki masa reses pada 5 Desember 2009.
"Rapat Paripurna akhir masa sidang DPR pada tanggal 4 Desember akan membacakan sekaligus mengesahkan susunan pansus angket," kata fungsionaris PDIP, Effendi Simbolon, usai Rapat Bamus di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Dengan demikian, pansus angket Century dapat langsung bekerja tak terhalang masa reses. Rapat Bamus hari ini menegaskan dua agenda terkait pengesahan angket dan pembentukan pansus angket.
"Penegasan kembali bahwa Rapat Paripurna DPR tanggal 1 Desember akan mengesahkan hak angket, dan Paripurna DPR tanggal 4 Desember akan mengesahkan susunan pansus angket. Kedua agenda itu sudah fix," kata Effendi.
Sebelumnya, muncul kekhawatiran dari para inisiator angket bahwa proses angket akan terhambat apabila pansus angket tidak berhasil terbentuk sebelum DPR reses.
Jika terbentur reses dan pansus belum terbentuk, maka pembentukan pansus baru bisa dilaksanakan usai DPR reses pada tanggal 5 Januari 2010. Dengan kata lain, proses angket dapat tertunda selama sebulan. Waktu yang tertunda ini dikhawatirkan membuat angket rentan digembosi.
"Kini sudah disepakati bahwa seusai pembacaan dan pengesahan nama-nama anggota pansus tanggal 4 Desember, pansus bisa langsung bekerja untuk menetapkan pimpinan dan menyusun program kerja," jelas Effendi.
Ia menambahkan, soal fraksi mana yang nantinya menjadi ketua pansus, akan diputuskan kemudian oleh para anggota pansus sendiri. "Tapi berdasarkan azas kepatutan, seharusnya yang menjadi ketua adalah Fraksi PDIP yang selama ini menjadi inisiator," tandas Effendi.
Ia menekankan, asas proporsionalitas yang dapat membuat Fraksi Demokrat otomatis menjadi ketua, tidak harus digunakan dalam konteks hak angket. PDIP mengimbau Demokrat untuk berbesar hati dan bersikap dewasa, dengan mundur dari ambisinya untuk memimpin angket.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Cek Fakta: Timnas Indonesia U-23 Dibela Ronaldo dan Messi Akibat Dicurangi Wasit di Piala Asia
Timnas Indonesia U-23 disebut dibela Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi akibat dicurangi wasit di Piala Asia. Benarkah hal tersebut?
