Soroti Formula E, PSI: Sangat Mungkin Sponsornya Gaib

Sirkuit Formula E Prix Jakarta
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Perhelatan Formula E di Ancol, Jakarta Utara yang akan digelar pada 4 Juni 2022 jadi sorotan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Elite PSI menyindir belum jelasnya sponsor Formula E yang akan digelar kurang dari tiga pekan lagi.

PSI Ajukan 10 Gugatan Hasil Pileg, MK Pastikan Anwar Usman Tak Ikut Tangani

Ketua Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra menyindir belum jelasnya sponsor Formula E mengundang pertanyaan. Menurutnya, tidak logis dengan ajang yang tinggal tiga pekan lagi tapi sponsor resmi belum juga dirilis.

"Sangat tidak logis jika sponsor sampai saat ini logonya belum dipampang. Di mana-mana sponsor itu ditukar dengan eksposur dan promosi, logo pemberi sponsor dipasang di mana-mana. Kalau tinggal kurang dari tiga minggu belum ada logo sponsor, sangat mungkin sponsornya gaib atau tidak nyata," kata Anggara, dalam keterangannya yang dikutip pada Rabu, 18 Mei 2022.

PSI Ungkap Sosok Gubernur yang Tepat Pimpin Jakarta

Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo

Photo :
  • Instagram @ara.sastroamidjojo
 
Ketua PSI Gubeng Terekam CCTV Cabuli Gadis, Australia Desak Warganya Tinggalkan Israel

Dia memahami kemungkinan Panitia Penyelenggara Formula E sulit mendapatkan sponsor. Sebab, Formula E merupakan acara yang penuh dengan ketidakjelasan untuk meraup keuntungan. 

"Kami tidak terkejut jika sponsor sulit didapatkan karena sponsor biasanya akan menginvestasikan uangnya ke acara yang jelas seluk beluknya dan memberi keuntungan kembali," jelasnya. 

Anggara mencontohkan ketidakjelasan Formula E mulai dari revisi studi kelayakan, jumlah penonton berubah-ubah, sampai mundurnya jadwal penjualan tiket. Menurutnya, dengan kondisi itu sponsor pasti berhitung, layak atau tidak investasi di ajang balapan mobil listrik tersebut. 

Selain itu, ia juga menyoroti lemahnya kontrol dan pengawasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait persiapan Formula E. Ia mengatakan demikian karena banyak hal yang tak dapat dijawab Pemprov.

Menurut dia, Pemprov DKI jangan sampai kehilangan kontrol atas penyelenggaran Formula E dengan menyerahkan semuanya kepada panitia. 

"Acara ini bisa terlaksana karena usulan Pak Gubernur dan ada pula anggaran Rp560 miliar dari APBD sehingga masih ada tanggung jawab Pemprov di sana," tuturya. 

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengakui ajang Formula E belum mendapatkan sponsor. Padahal, balapan mobil listrik di Ancol itu tinggal beberapa pekan ke depan.

Riza mengatakan urusan sponsor sebaiknya konfirmasi langsung ke Jakpro. 

"Sampai sekarang belum ada sponsor, kalau urusan sponsor bisa ditanyakan ke Jakpro sebagai penyelenggara. Kita serahkan mereka," kata Riza dalam keterangannya, Jumat 13 Mei 2022. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya