Peringati Tahun Baru Islam, PKS DKI: Selalu Bersyukur, Lihat ke Bawah
- Dok. PKS
VIVA Politik - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta memperingati tahun baru Islam 1444 H bersama anak yatim. Elite PKS mengadakan demikian dengan tujuan bisa saling berbagi terhadap sesama.
Ketua Bidang Pembinaan Umat (BPU) DPW PKS DKI Muhammad Thamrin menyampaikan pihaknya ingin menebar kepedulian dan syukur yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Thamrin yang juga Anggota DPRD DKI Komisi E PKS itu mengatakan kaum muslimin harus berbuat seperti membantu demi mendapat keberkahan.
Menurut dia, kaum muslimin harus mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW. Salah satu sunnah itu bisa saling berbagi dan berkasih sayang terutama kepada anak-anak yang ditinggal orang tua mereka.
Pun, Thamrin juga menambahkan betapa pentingnya jadi muslim yang selalu bersyukur.
"Syukur dapat mendatangkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat," kata Thamrin, dalam keterangannya yang dikutip pada Minggu, 14 Agustus 2022.
Acara PKS DKI.
- Dok. PKS
Dia mengatakan salah satu cara yang bisa menumbuhkan rasa syukur adalah senantiasa selalu melihat ke bawah.
"Kepada saudara kita yang kehidupannya sedang mendapatkan cobaan yang lebih berat dari kita," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan kehidupan itu berputar sehingga yang terpenting bisa menjaga lisan agar senantiasa berzikir.
"Kehidupan itu fluktuatif, naik turun. Tidak perlu terlalu kita risaukan. Yang terpenting adalah lisan kita harus senantiasa berzikir, maka dalam hati yang selalu mengingat Allah akan timbul rasa syukur," jelas Thamrin.
Dalam kegiatan ini dimulai dengan salat berjemaah dengan anak yatim. Bertindak sebagai muazin adalah Budi yang merupakan salah satu anak yatim.
Pun, saat acara digelar hadir juga Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta Abdul Aziz dan Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Fraksi-PKS Ismail yang juga Ketua DPD PKS Jakarta Pusat.
Tantangan Guru Pendidikan Agama Islam
Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) harus punya target tentang pelajaran-pelajaran agama yang hanya dua jam dalam satu minggu di sekolah umum.
