Megawati Sebut FX Rudy Preman, Begini Kisah Sang Mantan Wali Kota Solo

Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo di kantor DPP PDIP
Sumber :
  • VIVA/ Edwin Firdaus

VIVA Politik - Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, FX Hadi Rudyatmo merasa bangga namanya disebut Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoput49 sebagai preman. Mantan Wali Kota Solo itu mengaku jika dulu, dirinya memang sebagai sosok preman yang pemberani.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Politikus senior yang akrab disapa FX Rudy itu bukan orang baru di lingkaran Megawati. Ia merupakan seorang loyalis setia sejak putri Bung Karno itu memutuskan untuk terjun ke dunia politik melalui Partai Demokrasi Indonesia (PDI).

“Itu berangkat dari saya mendampingi beliau sejak tahun 1986. Ya titik darah penghabisan lah. Selama ibu jadi ketua umum, saya konsisten mendukung beliau. Saya kader yang mempunyai prinsip, sikap dan komitmen,” kata Rudy saat ditemui di rumahnya, Rabu, 11 Januari 2023.

Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar

Maka itu, ia merasa bangga saat namanya disebut Megawati dalam pidato politiknya di HUT PDIP di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. 

Seperti diketahui, Mega saat itu mengatakan Rudy sebagai sosok yang suka berantem. Menurutnya, Rudy adalah preman pada masa lalunya.

Mendukung Perkembangan Voli Indonesia melalui Kiprah Megawati dan Fun Volleyball 2024

“Beliau tahu persis. Kan setiap kali pergerakan karena orang berani dan sebagainya itu dianggap preman kalau ibu itu. Pokoknya suka berantem itu preman,” ujarnya.

Pun, Rudy mengenang saat Kongres I PDIP pada 8-9 Oktober 1998. Ketika itu, mendukung Ketua Umum Megawati dengan formatur tunggal. Keinginannya itu berlawanan dengan keputusan DPC PDIP Solo mengingingkan formatur sekat.

“Daripada tak kepruk kursi munggaho (suruh naik) meja,  Jawa Tengah formatur tunggal,” ujar dia.

Selain itu, Rudy sebagai loyalis PDIP juga berani pasang badan untuk Megawati. Ia tak segan akan menghadapi pihak yang berani melawan sang ketua umum saat kongres tersebut.

“Di sana kalau ada yang merecoki ibu ya ada yang ngadepi (hadapi) dan sebagainya. Diajak berantem gitu tinggal berani atau tidak, kan gitu,” tutur FX Rudy.

Lantas, Rudy bercerita Megawati selalu mengenang peristiwa tersebut. Sebagai orang dekat Mega, ia selalu menjaga kepercayaan yang diberikan kepada dirinya. Sebagai kader partai, tak pernah melakukan tindakan yang mencoreng nama partai.

“Saya itu dianggap orang yang suka berantem memang iya.  Namun saya tidak pernah melakukan hal-hal yang merugikan orang lain," jelasnya.

"Artinya malak dan mencopet itu nggak pernah saya lakukan. Tapi, bolos kerja untuk kegiatan kampanye itu saya lakukan,” ujarnya.

Dia mengenang dirinya yang kerap berkelahi dengan aparat polisi dan tentara. Rudy pun mengaku kerap digebuki tapi tetap melawan.

“Berkelahi dengan polisi dan tentara zaman dulu itu sering digebuki dan melawan itu yang selalu diingat ibu ketua umum,” imbuhnya.

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq

Rudy mengatakan sebagai kader partai taat dan patuh kepada ketua umum. Kemudian, ia mengibaratkan jika kepalanya diminta untuk kepentingan PDIP maupun  masyarakat akan rela diserahkan kepada Megawati.

“Ibaratnya saya disuruh masuk sumur yang dalam dan beracun sekalipun untuk kepentingan PDIP, saya lakukan. 
Namun, saya tidak asal masuk sumur saja tho," tuturnya.

"Saya juga ada dengan cara-cara supaya yang di dalam sumur bisa ada hasilnya dan bermanfaat,” kata dia.

Seperti diketahui Megawati sempat menanyakan kehadiran Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo saat acara HUT ke-50 PDIP di Jiexpo, Kemayoran. 

Nah ini nih, gerombolan, DPC PDIP Solo, Rudy, ono opo ora? Ndi wonge e, hah? Ada,” kata Megawati.

Kemudian, Megawati mengungkapkan Rudy sosok yang suka berantem. “Pak Rudy itu urusannya maunya berantem melulu, hmm., dulu dia itu preman loh,” tutur Megawati.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya