Prabowo Moncer dan Ganjar Turun Versi Survei LSI Denny JA, Pakar Analisa Pemicunya

Jakarta - Temuan hasil survei LSI Denny JA melaporkan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto moncer sebagai bakal capres 2024. Elektabilitas Menteri Pertahanan RI itu naik menjadi 34,3 persen.

Elektabilitas Prabowo mampu mengungguli dua figur bakal capres lainnya yaitu Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Ganjar malah turun, sedangkan Anies cenderung stagnan.

Pakar politik Ujang Komarudin menganalisa tren kenaikan elektabilitas Prabowo yang berada di atas sudah terjadi di sejumlah hasil survei termasuk di survei LSI Denny JA. Dia menilai dengan survei itu bisa dipersepsikan bahwa ada keinginan masyarakat agar Prabowo maju sebagai bakal capres 2024.

“Naiknya elektabilitas Prabowo saat ini membuktikan bahwa Prabowo menjadi capres yang betul-betul diinginkan dan dibutuhkan oleh publik," kata Ujang, Selasa, 11 Juli 2023.



Bakal Capres 2024, Prabowo, Ganjar, dan Anies (Foto/VIVA.co.id)

Photo :

• vstory

Ujang menyampaikan, moncernya elektabilitas Prabowo kemungkinan dipengaruhi oleh keributan di media sosial. Ia mengatakan demikian karena saat ini ramai di media sosial ributnya barisan pendukung Ganjar dan Anies. Adapun barisan pendukung Prabowo malah cenderung tenang.

Bagi dia, kondisi itu memperlihatkan masyarakat sebagai responden sudah cerdas.

“Masyarakat saat ini cerdas, bisa melihat Prabowo sebagai kekuatan di tengah-tengah publik yang dibutuhkan oleh masyarakat dan bangsa ini,” ujar Ujang.

Pun, dia menambahkan, kepercayaan publik secara perlahan sudah terpupuk kepada Prabowo karena statusnya sebagai Menhan RI di kabinet pemerintahan Jokowi. Apalagi, Prabowo sudah berpengalaman dua kali sebagai capres di Pilpres 2014 dan 2019.

Ujang menyebut posisi Prabowo yang berada di pemerintahan Jokowi juga ikut mendukung naiknya elektabilitas Prabowo.

“Prabowo punya latar belakang di pilpres. Saat ini kerja di Menteri Pertahanan dan sangat dekat dengan Jokowi dianggap sebagai figur yang tegas, dibuktikan dengan tren naiknya elektabilitas di lembaga survei itu,” lanjut Ujang.

Kemudian, Ujang memperkirakan elektabilitas Prabowo akan terus melonjak. Ia menganalisa bukan tak mungkin elektabilitas Prabowo bisa saja menembus 60 persen. Menurutnya dia, jika elektabilitas itu benar terjadi, maka Prabowo bisa menjadi kandidat kuat untuk menang di 2024.

Sebelumnya, dalam survei terbaru LSI Denny JA, dilaporkan elektabilitas tiga bakal capres yaitu Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Direktur LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas menjelaskan dari hasil survei pihaknya bahwa elektabilitas Prabowo mampu unggul dari Ganjar dan Anies.

"Elektabilitas Prabowo sebesar 34,3 persen; Ganjar sebesar 32,7 persen; Anies 22,1 persen. Artinya, elektabilitas Prabowo terpaut 1,6 persen dengan Ganjar. Terpaut 12,2 persen dengan Anies,” kata Hanggoro di Jakarta pada Senin, 10 Juli 2023.

Menurut Hanggoro, secara tren, survei Prabowo sejak Januari, Mei dan Juni 2023, elektabilitasnya mengalami peningkatan atau menanjak. Dia mengatakan, untuk Ganjar mengalami penurunan dan Anies cenderung stagnan.

Dalam survei terbaru LSI Denny JA itu dilakukan melalui tatap muka dengan melibatkan 1.200 responden di seluruh Indonesia. Survei dilakukan dalam kurun waktu 30 Mei hingga 12 Juni 2023.

Survei menggunakan metodologi multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen.

Halaman Selanjutnya

“Masyarakat saat ini cerdas, bisa melihat Prabowo sebagai kekuatan di tengah-tengah publik yang dibutuhkan oleh masyarakat dan bangsa ini,” ujar Ujang.