Program Makan Siang Gratis Prabowo Dinilai Bisa Berdampak Positif ke UMKM

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto di Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Sumber :
  • YouTube tvMU

Jakarta – Program Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka untuk memberikan makan siang gratis kepada anak, tidak hanya bisa meningkatkan gizi namun juga meningkatkan pereknomian masyarakat sekitar terutama Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Bukan International Moneteri Fund, Sandiaga Ungkap 84 Persen UMKM Andalkan IMF untuk Permodalan

Ketua Umum DPP Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Anggawira mengatakan program makan gratis akan sangat menyejahterakan para pelaku (UMKM) kuliner lokal baik yang berada di dalam sekolah maupun di luar sekolah.

“Ya, program makan siang gratis untuk anak-anak di sekitar sekolah atau di dalam sekolah dapat memberikan dampak positif pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Dengan meningkatnya jumlah anak yang menerima makan siang, kantin atau warung di sekitar sekolah dapat mengalami peningkatan pelanggan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan UMKM setempat,” kata Anggawira, kepada wartawan, Jumat 24 November 2023

Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Investasi Terus Masuk

VIVA Militer: Prabowo Subianto cium pipi anak balita korban gempa bumi Cianjur

Photo :
  • Tim Media Prabowo Subianto

Dia menilai tidak hanya UMKM yang bergerak pada bidang kuliner saya yang diuntungkan, namun juga bagi UMKM yang bergerak pada bidang bahan baku makanan dalam hal ini menyediakan bahan baku makan siang.

Perkuat Sinergi dan Pertumbuhan Ekonomi, Bea Cukai Jalin Koordinasi dengan Pemerintah Daerah

“Selain itu, ini juga dapat menciptakan peluang bagi UMKM untuk berpartisipasi dalam penyediaan makanan atau bahan baku untuk program makan siang, mendukung pertumbuhan ekonomi di komunitas sekitar sekolah. Namun, penting untuk memastikan bahwa UMKM lokal terlibat secara adil dan berkelanjutan dalam pelaksanaan program tersebut,” ujar Anggawira.

Kendati demikian, Anggawira juga meminta agar implementasi dan pembiayaan Program Makan Gratis ini perlu diperhatikan. Selain bisa memberdayakan UMKM sekitar juga bisa mengatasi masalah kekurangan gizi di Indonesia.

"Ini dapat membantu mengatasi masalah kelaparan di kalangan pelajar dan memberikan dampak positif pada kesehatan serta fokus belajar mereka. Namun, implementasi dan pembiayaan program ini perlu diperhatikan agar dapat berjalan efektif dan berkelanjutan," jelasnya.

Sebelumnya, Capres Prabowo program makan siang gratis ini akan dianggarkan sebesar Rp 450 triliun. "Kita hitung kapasitas kita sekarang saya kira baru kasih satu kali makan (siang) atau habisnya ada snack. Saya kira ini sudah prestasi menurut saya, ini menurut saya suatu langkah yang strategis yang cukup menjawab banyak masalah. Hitungan Rp 400 triliun, 450 triliun (atau) kira-kira 30.000.000.000 dolar," kata dia.

Untuk sumber pendanaan sendiri, Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Panji Irawan, mengatakan anggaran akan bersumber dari pungutan pajak, dimana untuk memaksimalkan penerimaan pajak Prabowo-Gibran akan membentuk Badan Penerimaan Negara.

Prabowo Bermain Bersama Anak Kecil

Photo :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

Jurubicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, juga mengatakan program itu selain untuk menghapus stunting, juga bisa untuk mengurangi beban ekonomi masyarakat miskin.

“Program makan siang gratis dengan gizi yang cukup untuk semua anak sekolah dan pesantren adalah salah satu upaya untuk menihilkan kasus stunting di Indonesia, dan mengurangi beban ekonomi untuk masyarakat miskin,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya