Ganjar: PDI Perjuangan Pernah Jadi Oposisi Era Pemerintahan SBY

Ganjar Pranowo di rumah budayawan Butet Kartaredjasa
Sumber :
  • VIVA.co.id/Cahyo Edi (Yogyakarta)

Yogyakarta – Calon Presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo angkat bicara soal PDI Perjuangan yang akan menjadi partai di luar pemerintah atau oposisi.

PDIP Masih Cermati Peluang Duet Anies dan Ahok dalam Pilkada 2024

Pernyataan akan berada di luar pemerintahan ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto beberapa waktu lalu. 

Hasto menyebut jika partai berlambang Banteng ini akan melakukan tugas check and balance jika benar pemerintahan selanjutnya dipimpin Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.

Politisi Demokrat Heran dengan Narasi Oposisi yang Dideklarasikan Ganjar Pranowo

Megawati Soekarnoputri bersama Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Ganjar menyebut posisi PDI Perjuangan berada di luar pemerintahan atau menjadi oposisi pemerintah, pernah dilakukan PDI Perjuangan pada masa pemerintahan Presiden SBY.

Ganjar Deklarasi Tak Mau Gabung Pemerintah, Gerindra Bilang "Tidak Akan Menghalangi"

Pada masa pemerintahan SBY dari tahun 2004 sampai 2014, PDI Perjuangan menjadi partai oposisi. Ganjar menilai berada dalam posisi menjadi oposisi bukan hal yang baru bagi PDI Perjuangan.

"PDI Perjuangan pernah berada di luar pemerintahan," tegas Ganjar usai berkunjung ke rumah budayawan Yogyakarta Butet Kartaredjasa, Sabtu 17 Februari 2024.

Meski demikian Ganjar menyebut PDI Perjuangan belum pasti akan menjadi oposisi. Hal ini dikarenakan siapa pemenang Pilpres 2024 belum diumumkan oleh KPU.

Sebagaimana diketahui berdasarkan hasil hitung cepat dari sejumlah lembaga survei, pasangan Ganjar-Mahfud Md berada diurutan tiga. Perolehan suara Ganjar-Mahfud berada di bawah capaian suara Anies-Muhaimin ataupun Prabowo-Gibran.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya