- FB
Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia terus melakukan rekapitulasi suara resmi atau real count terkait Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI, salah satunya yaitu wilayah Jawa Tengah. Dengan data yang masuk 73,18 persen pada Selasa, 20 Februari 2024, PDIP berada di posisi puncak.
Dari data di website resmi KPU tersebut hingga pukul 10.06 WIB, PDIP unggul jauh perolehan suara 27,27 persen. Sementara itu, partai Golkar menempati urutan kedua dengan 13,09 persen suara. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meraup 12,93 persen suara, disusul dengan Partai Gerindra dengan 10,88 persen suara.
Ilustrasi simbol bendera PDIP saat Peringatan puncak Bulan Bung Karno 2023 di GBK
- VIVA/M Ali Wafa
Sementara itu, ada beberapa partai lainnya yang melewati ambang batas parlemen atau parliamantary treshold 4%, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 6,75 persen. Partai Nasdem memperoleh suara 6,55 persen. Kemudian, Partai Demokrat 6,48 persen, PAN 5,62 persen suara dan PPP 4,21 persen.
Kemudian, ada beberapa partai politik yang tidak menyentuh ambang batas parlemen, seperti, PSI 2,57 persen. Partai Perindo sebesar 0,79 persen, partai Hanura 0,68 persen, Partai Buruh 0,45 persen, partai Gelora 0,75 persen.
Perolehan suara yang dilakukan KPU di Jawa Tengah diambil berdasarkan rekapitulasi di 85.840 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 117.299 yang tersebar di Provinsi Jawa Tengah. Data tersebut masih bersifat sementara sehingga masih bisa berubah dalam beberapa waktu ke depan.
Ilustrasi Pemilu 2024.
- VIVA
Sementara di Provinsi Bali, PDIP juga unggul jauh dengan perolehan suara 59,99 persen. Perhitungan suara real count di Provinsi Bali telah mencapai 40,50 persen dengan progress 5.188 dari 12.089 TPS.
Sementara hanya beberapa partai politik yang melewati ambang batas parlemen di Bali, yaitu salah satunya Partai Golkar dengan 12,4 persen suara, Partai Gerindra 10,33 persen, Partai Demokrat 5,33 persen dan Partai Nasdem 4,91 persen.
