Alasan Jokowi Tak Ragu Tunjuk AHY Jadi Menteri ATR/BPN

Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Farhan Faris

JakartaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan kenapa menunjuk Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara pada Rabu, 21 Februari 2024.

Kata Cak Imin soal Kader PKB Jadi Menteri Prabowo-Gibran

“Pertama, ini urusan yang berkaitan dengan Menteri ATR/BPN, Mas Agus Harimurti Yudhoyono. Kita tahu beliau Ketum Partai Demokrat,” kata Jokowi.

Kemudian, Jokowi mengatakan Agus Harimurti merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) dan pendidikan di Nanyang University, Harvard University, di Webster University.

Terpopuler: Kesaksian Mengejutkan Kematian Satpam, Manajer Resto Hotman Paris Bawa Kabur Uang

Menteri Hadi Serah Terima Jabatan ke AHY

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

“Saya kira saya tidak ragu memberikan tempat untuk Kementerian ATR/BPN. Karena ini urusan manajemen, saya rasa beliau sudah siap,” ujarnya.

Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang PDIP Berkoalisi dengan Prabowo

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara pada Rabu, 21 Februari 2024.

Selain itu, Jokowi juga melantik Hadi Tjahjanto menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).

Pengangkatan AHY sebagai Menteri ATR/Kepala BPN berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 34 P Tahun 2024 tentang Pemberhentian Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju sisa jabatan Periode tahun 2019-2024, dan ditandatangani Presiden Jokowi pada 20 Februari 2024.

Hadi Tjahjanto dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi dilantik sebagai menteri

Photo :
  • Youtube Setpres

Selanjutnya, Jokowi menanyakan kepada AHY dan Hadi ketersediaannya diambil sumpah jabatan sesuai agama Islam. Jika bersedia, AHY dan Hadi diminta ikuti mengulangi ucapan Presiden Jokowi.

“Bersediakah diambil sumpah menurut agama Islam? Harap mengikuti dan mengulangi kata-kata saya,” kata Jokowi.

Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada UUD RI Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara.

Bahwa saya, dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggungjawab.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya