- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyambut baik rencana pertemuan silaturahim dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Status Prabowo juga sebagai capres pemenang Pilpres 2024.
Namun, menurut Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara, jika silaturahmi itu sekaligus ajakan untuk bergabung dengan koalisi Prabowo maka pihaknya bakal membahasnya di internal partai.
“Kalau terkait dengan koalisi pasti ada mekanisme di internal,” kata Amir di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024.
Ihwal rencana silaturahim Prabowo dengan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Amir mengaku merasa terhormat jika capres nomor urut 2 itu berkenan. “Silaturahim kapan saja kami enggak masalah, kami akan menerima, kami akan merasa terhormat,” imbuhnya.
Capres pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto di Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 25 Maret 2024
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Dalam dinamikanya, Prabowo sudah menyambangi Nasdem Tower pada Jumat lalu untuk menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Dalam kesempatan itu, Prabowo mengajak Nasdem bergabung dengan koalisi Indonesia Maju.
Momen pertemuan Prabowo dengan Paloh pun berlangsung cair dan akrab. Karpet merah disiapkan untuk menyambut Prabowo dan jajaran petinggi Partai Gerindra.
Setelah kunjungan ke Nasdem, Prabowo dikabarkan bakal menyambangi keluarga besar PPP.
Duet Prabowo-Gibran merupakan pemenang Pilpres 2024 yang sudah diumumkan KPU merujuk hasil akhir rekapitulasi tingkat nasional. Adapun Prabowo-Gibran dan PPP merupakan rival di Pilpres 2024.
Status PPP merupakan salah satu parpol pengusung pasangan capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
