- Dok. PKS
Jakarta – Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi buka suara soal wacana Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mau bergabung dalam Koalisi Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemerintahan 2024-2029.
"Mendengarkan aspirasi temen-temen di Koalisi Indonesia Maju. Tunggu aja lah, itu haknya Pak Prabowo," kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa, 30 April 2024.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi
- VIVA/Ahmad Farhan Faris
Namun, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) ini juga mengakui adanya penolakan dari Partai Gelora jika PKS yang diketuai oleh Ahmad Syaikhu bergabung dalam Koalisi Prabowo-Gibran.
Akan tetapi, kata dia, semua merupakan aspirasi dari masing-masing partai politik. "Itu kan aspirasi juga, dan harus kita perhatikan dulu," jelas dia.
Kemudian, Budi Arie juga tidak khawatir apabila PKS memang benar bergabung dengan Koalisi Prabowo-Gibran. Meskipun, PKS dalam Pilpres 2024 kemarin mengusung agenda perubahan bersama Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden dari PKS, Partai NasDem.
"Kita enggak ada kekhawatiran. (Masa) Khawatir sesama anak bangsa, cuma kan ada pertemuan-pertemuan politik lainnya yang harus kita perhatikan," tegas dia.
PDIP Akui Terus Jalin Komunikasi dengan Parpol Lain untuk Pilgub Jakarta 2024
PDIP terbuka untuk berkoalisi dengan partai politik mana pun.
