PKS: Reshuffle Harus Berdasarkan Kinerja

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq
Sumber :
  • Antara/ Puspa Perwitasari

VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera memahami bahwa perombakan kabinet merupakan hak sepenuhnya Presiden. Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaq, meyakini Presiden dalam melakukan hal itu berdasarkan pada kinerja yang sesuai dengan kehendak masyarakat banyak.

"Ada ukuran kinerja kabinet. Ada public satisfaction terhadap kinerja itu," kata Luthfi di ruang rapat Fraksi PKS, DPR, Jakarta, Rabu 9 Maret 2011.

Ukuran kinerja itu, kata Luthfi, sudah dibuat dan dievaluasi oleh Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). Dan PKS, kata Luthfi, mendukung perombakan berdasarkan ukuran-ukuran itu.

"Jika reshuffle itu based on public satisfaction, maka ini akan mendongkrak citra SBY, dianggap lebih banyak berpihak pada kepentingan masyarakat ketimbang kepentingan politik," kata Luthfi.

Sebaliknya, jika reshuffle itu tidak berdasarkan pada kepuasan masyarakat, maka akan diindikasikan sebagai reshuffle bermuatan politik. Hal itu tentu saja akan merugikan pemerintahan ke depan. Sebab,  akan muncul berbagai tafsiran politis di masyarakat dan dinamika politik akan kian memanas.

"Secara signifikan akan mengganggu jalannya pemerintahan yang seharusnya kondusif untuk menumbuhkan dan meningkatkan kerja ekonomi," kata Luthfi.

Pernyataan yang senada juga diungkapkan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, di hadapan para Ketua DPD Golkar. Aburizal menyatakan, penilaian seorang menteri harusnya didasarkan pada kinerja.

Bikin Istri dan Pacar Senang, Ini Pilihan Mobil Baru Buat Gaji UMR
Como 1907

Klub Milik Orang Indonesia, Como Resmi Promosi ke Serie A Italia

Como mengakhiri penantian 21 tahun untuk kembali ke Serie A setelah bermain imbang 1-1 dengan Cosenza di Stadio Comunale G. Sinigaglia, Sabtu dini hari WIB, 11 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024