- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Yusuf Supendi, salah satu deklarator Partai Keadilan (kini PKS), mendesak Ketua Dewan Syariah Surahman dan Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin untuk mencopot Arifinto dari keanggotaan partai.
Arifinto adalah anggota Fraksi PKS yang telah mundur dari Parlemen karena kasus menonton video mesum saat sidang paripurna.
“Bila Arifinto tidak diberhentikan dari keanggotaan partai, berarti ini merupakan wujud ketidakadilan,” kata Yusuf, Selasa, 12 April 2011.
Yusuf membandingkan dengan kebijakan PKS dengan memecat salah seorang pengurus Dewan Syariah Dewan Pimpinan Wilayah PKS Jakarta. Kasus itu, kata Yusuf, terjadi saat kasus Century masih hangat-hangatnya dibahas di DPR.
Pengurus Dewan Syariah itu dipecat setelah mendorong tiga anggota Pansus Century dari Fraksi PKS; Andi Rahmat, Fahri Hamzah, dan Mahfudz Siddiq, untuk tetap berjuang meneruskan kasus Century.
“Dia (anggota Dewan Syariah) menyarankan supaya anggota PKS tetap jadi pahlawan dakwah. Jangan memble. Jangan sampai kandasnya kasus BLBI, terjadi lagi pada Century. Dia juga ngasih saran jangan ikut arahan Lembang (untuk kasus Century),” kata Yusuf. “Rupanya ada yang tersinggung, dan setelah itu dia dikeluarkan dari partai.”
Yusuf menyayangkan tindakan pemecatan terhadap pengurus partai yang mempunyai integritas moral seperti itu. “Mengkritisi itu kan boleh. Kok diberhentikan,” katanya.
Oleh karena itu, Yusuf minta petinggi PKS bertindak adil dengan tidak hanya mengeluarkan Arifinto dari DPR, tapi juga dari kepengurusan partai. Menurutnya, tindakan yang dilakukan Arifinto dengan menonton film porno itu tidak pantas, apalagi saat berlangsung sidang paripurna. “Itu kan merusak citra partai,” kata Yusuf.
Kasus Arifinto itu terjadi pekan lalu. Setelah kasus menonton video mesum disorot publik, kemarin, dia menggelar jumpa pers khusus di DPR untuk menyampaikan pengunduran diri dari keanggotaannya di Parlemen.
"Dengan seluruh kesadaran diri saya, tanpa paksaan dari siapapun, dan pihak mana pun, saya akan segera mengajukan kepada Partai saya untuk mundur dari jabatan sebagai anggota DPR" kata Arifinto.
Arifinto mengungkapkan, sebagai perintis dan juga pendiri partai, dia merasa terpanggil untuk bertanggung jawab demi keberlangsungan, kesinambungan, dan nama baik serta kebesaran partainya. (umi)
Shin Tae-yong: Percaya dan Ikuti Saya, Kita Akan ke Final
Shin Tae-yong meminta para pemain Indonesia U-23 untuk percaya dan mengikutinya. Dia percaya peluang menuju final Piala Asia U-23 2024 terbuka untuk mereka.
