Demokrat DIY dan Bogor Bantah Politik Uang

Anas Urbaningrum Jadi Ketua Umum Demokrat
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Dugaan politik uang saat Kongres Nasional Demokrat yang memenangkan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum kembali dibantah kader Demokrat di daerah. Dewan Pimpinan Cabang Demokrat, Kabupaten Bantul, Demokrat Bogor, Jawa Barat, dan DPD Demokrat Daerah Istimewa Yogyakarta membantah ada duit panas itu.

"Kami cuma mendapatkan ganti uang tiket dan uang saku sebesar Rp1 juta untuk setiap satu orang," kata mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bantul, DIY, Gatot Setyo Susilo, Kamis 21 Juli 2011.

Gatot mengaku menjadi peserta dalam Kongres Nasional Partai Demokrat yang digelar di Bandung, Jawa Barat, Mei tahun lalu. Gatot menepis bahwa dana Rp1 juta itu merupakan dana panas. Gatot menyebut uang itu sebagai ganti uang lelah.

"Atau ganti uang lelah saat kita tidak bekerja seperti biasanya karena harus mengikuti Kongres. Uang sebesar itu sangat wajar dan jauh dari money politics," kata dia.

Penggantian uang untuk tiket pesawat dan uang saku selama mengikuti Kongres juga diterima oleh pengurus DPC lain di DIY termasuk juga pengurus Dewan Pengurus Daerah Partai Demokrat Provinsi DIY. "Hampir semua mendapatkan ganti uang untuk tiket dan uang saku dalam kisaran Rp1 juta," kata Gatot.

Menurut Gatot, Kongres itu terlihat wajar dan tidak ada politik uang. "Kalau memang ada seharusnya saya juga ditawari karena saya ketua DPC. Namun nyatanya itu tidak terjadi," kata dia.

Kisah Sukses di Usia Emas, Mom Selly dan Perjalanan Kariernya di Industri Pertambangan

Hal senada disampaikan Sekretaris Umum DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, Iyus Djuher. Menurut Iyus, pihaknya tidak pernah menerima uang seperpun dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Apalagi, menerima uang dari Anas Urbaningrum. "Kami tidak menerima uang satu senpun dari Anas Urbaningrum pada saat pemilihan ketum DPP Partai Demokrat," kata Iyus.

Anas sendiri membantah ada politik uang dalam Kongres yang memenangkan dirinya itu. Selengkapnya di sini.

Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel

(Laporan: Juna Sunbawa | DIY dan Ayatullah Humaeni | Bogor)

Keluarga Parto

Parto Patrio Rela Nahan Sakit Demi Tepati Janji Liburan Keluarga ke Bali

Eko Patrio juga bersyukur penyakit batu ginjal yang diderita oleh Parto belum menjalar ke mana-mana atau membahayakan organ lainnya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024