- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bungkam dan langsung keluar dari ruangan rapat usai memimpin rapat internal partai selama 4 jam.
Hal senada dilakukan oleh Sekjen Partai Demokrat Ibas Yudhoyono. Keduanya keluar ruangan rapat dengan dikawal beberapa petugas keamanan dan langsung menuju lift ke ruangan masing-masing.
"Saya mau salat. Rapat nggak boleh meninggalkan salat. Saya ada di ruangan saya," ujar Anas sambil meninggalkan ruangan.
Hasil rapat sendiri diumumkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Saan Mustofa. Menurut Saan, ada enam poin yang dihasilkan dari rapat pengurus harian.
Enam poin tersebut di antaranya, pertama, peningkatan kinerja divisi dan departemen masing-masing lewat berbagai program yang sudah disepakati. Kedua, peningkatan kinerja FPD Fraksi Partai Demokrat di DPR dan DPRD.
Ketiga, melanjutkan konsolidasi internal sampai ke tingkat sampai ke tingkat bawah. "Hari ini kita sudah menyelesaikan di tingkat provinsi, kabupaten, dan kita ingin konsolidasi sampai tingkat kecamatan, kelurahan, dan desa itu untuk terus kita lanjutkan dan dalam waktu dekat ingin kita tuntaskan konsolidasi internal," ujarnya di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, 31 Januari 2012.
Keempat, orientasi program dan kegiatan yang bermanfaat untuk rakyat. Kelima, DPP Partai Demokrat solid dan kompak menjalankan seluruh agenda partai dengan baik.
"Jadi kalau misalnya ada soal-soal seperti di luar, DPP Partai Demokrat solid, kompak dan terus dijalankan seluruh agenda partai dengan baik," jelasnya.
Keenam, menyepakati mengawal seluruh kebijakan dan program-program pemerintah. (umi)
Salurkan Gaji hingga THR PNS, Sri Mulyani Sudah Gelontorkan Rp 70,7 Triliun
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menyampaikan total serapan anggaran untuk belanja pegawai telah mencapai Rp 70,7 triliun per 31 Maret 2024.
