Wiranto: Survei Popularitas Partai Tak Jelas

Ketua Umum Partai Hanura Wiranto
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, mengatakan partainya tidak terpengaruh hasil berbagai survei elektabilitas parpol dan tokoh calon presiden untuk pemilu 2014 mendatang. Yang penting bagi Hanura adalah kerja nyata untuk rakyat.

"Ada atau tidak ada hasil survei, kami akan tetap terus berjalan sesuai dengan apa yang sudah kami rencanakan sejak jauh hari," Wiranto di Jakarta, Senin 13 Agustus 2012.

Menurut dia, survei yang dilakukan berbagai lembaga itu cenderung tidak jelas fluktuasinya. Terutama, mengenai elektabilitas partai dan para tokoh sebagai calon presiden. "Survei itu naik turun tidak jelas, termasuk posisi saya sebagai calon presiden juga naik turun tidak jelas," kata dia.

Wiranto mengatakan, siapa pun boleh melakukan survei. Tidak ada undang-undang yang melarang. Namun, kata dia, para pembuat survei sebaiknya memberitahu pihak-pihak terkait agar ada pemahaman mengenai maksud dan tujuan survei tersebut. "Supaya paling tidak ada suatu pemahaman bersama masalah hasil survei, metode survei, dan bagaimana nanti itu diumumkan ke publik atau tidak," kata Wiranto.

Suvei terbaru dirilis oleh CSIS. Hasil survei itu menunjukkan elektabilitas Partai Golkar di posisi teratas. Sementara, posisi kedua ditempati PDIP, dan menyusul Partai Demokrat pada urutan ketiga.

Dukung Pers Sehat, BPJS Kesehatan Kembali Raih Penghargaan Bergengsi

Golkar mendapat 18 persen suara, PDIP 11,6 persen dan Partai Demokrat mendapat 11,1 persen. Sementara Gerindra mendapat 5,2 persen, PPP mendapat 3 persen, PKB 2,8 persen, PKS 2,2 persen, PAN 2 persen. Partai Nasdem mendapat 1,6 persen, lebih tinggi dari Hanura yang mendapat suara 1,5 persen.

Perolehan tiga partai teratas pada survei Juli 2012 ini berbeda dengan hasil survei Januari 2012. Golkar dan PDIP, misalnya, cenderung naik. Golkar naik 7,5 persen dan PDIP sebanyak 3,8 persen. Sementara, Demokrat justru turun 1,5 persen.

Wiranto mengatakan, hasil itu sangat berbeda dengan survei internal Hanura. Survei internal Hanura menunjukkan dukungan masyarakat ke partainya jauh lebih tinggi dibandingkan sejak partai ini didirikan tahun 2006. "Hasilnya sangat mencengangkan, Partai Hanura mendapat poin 11,92 persen untuk saat ini," kata Wiranto.

Wiranto menjelaskan, pada saat mengikuti pemilu 2009 dengan segala kekurangan, Hanura memperolehan suara 3,7 persen dari suara nasional. Dia yakin dengan semakin solidnya partai, Hanura akan meraup suara lebih tinggi.

Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella.

840 Ribu Orang Indonesia akan Digembleng

Microsoft akan memberi pelatihan tentang kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) kepada 840 ribu orang di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024