Try Sutrisno Angkat Bicara Soal KPU Tak Akui PKPI

Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
Kenaikan BI Rate Bisa Jadi Peluang Bagi Investor, Ini Alasannya
- Mantan Wakil Presiden, Try Sutrisno, meminta sengketa antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengenai nasib Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) diselesaikan secara arif dan bijaksana.

Ini Kecurigaan Hotman Paris dalam Kasus Vina Cirebon

"Indonesia punya dasar, yakni nilai agama, nilai budaya, dan Pancasila. Gunakan itu. Apa pun masalahnya, penyelesaiannya dengan objektif, arif, dan bijaksana. Itu orang Indonesia," kata Try, kepada wartawan, seusai konferensi pers di kantor pusat PKPI, Jakarta, Selasa, 12 Februari 2013.
Sang Kakak Ungkap Ada Oknum Datangi Lokasi Syuting Minta Tak Lanjutkan Syuting Film Vina, Kenapa?


Try yang juga pendiri sekaligus Ketua Dewan Penasihat PKPI mengaku mendukung keputusan yang terbaik untuk partainya. "Saya ini orang tua yang mendirikan PKPI. Jelas akan berdoa yang terbaik. PKPI tidak boleh menyerah, harus terus berjuang," kata dia.

Di tempat yang sama, Ketua Umum PKPI, Sutiyoso, berharap KPU dan Bawaslu dapat menemukan kesepakatan mengenai nasib partainya. Sesuai rekomendasi Komisi II DPR melalui rapat dengar pendapat dengan KPU dan Bawaslu pada Senin kemarin, kedua lembaga penyelenggara pemilu itu diberi waktu dua hari untuk menyelesaikan permasalahan seputar sengketa PKPI. Kedua pihak diminta menyelesaikan permasalahan tersebut melalui musyawarah sehingga dicapai mufakat.

"Saya sih berharap dua lembaga (KPU dan Bawaslu) ini bertemu dan berembuk, dan dapat ditemukan kesepakatan dalam dua hari (hari ini dan besok)," kata mantan Gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Bang Yos itu.

Apabila kedua lembaga itu tidak menemukan kesepakatan, Bang Yos memastikan bahwa pihaknya akan mengadukan KPU ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu. PKPI bahkan juga akan mengadu ke Komisi Ombudsman dan mengajukan uji materi Undang-Undang Pemilu ke Mahkamah Konstitusi. (sj)
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas

Menteri PANRB Soal Sekolah Kedinasan: Jangan Percaya Ada Calo dan Bullying

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menetapkan persetujuan formasi pada delapan instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alok

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2024