Survei: Jokowi Unggul di Kalangan Kelas Menengah

Jokowi Menjadi Pembicara di Rakernis Korlantas Polri
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali muncul sebagai tokoh yang paling layak menjadi Presiden Indonesia. Lembaga Survei Publica Research & Consulting menempatkan mantan Walikota Solo itu di atas tokoh-tokoh lain dalam survei tentang Pilpres 2014.

"Joko Widodo mendapatkan dukungan sebesar 16 persen dan mengalahkan tokoh-tokoh nasional yang lain," kata Direktur Riset Publica, Rahadi T Wiratma, dalam konfrensi pers di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 20 Maret 2013.

Rahadi mengungkapkan responden yang berasal dari kelas menengah yakin Jokowi mampu mensejahterakan rakyat. Selain itu, mereka menilai Jokowi sebagai pemimpin yang merakyat dan apa adanya.

"Meskipun hasilnya belum diketahui secara konkret, tapi masyarakat melihat upaya-upayanya, khususnya selama menjabat sebagai Gubernur Jakarta seperti saat banjir kemarin," ujarnya.

3 Kali Bos Microsoft Satya Nadella ke Indonesia, Semuanya Ketemu Jokowi
Rahadi menekankan faktor yang menjadi pertimbangan kelompok menengah dalam memilih calon presiden (capres) bukanlah asal parpol, suku, jenis kelamin atau agama. Mereka lebih cenderung mengedepankan kemampuan sang tokoh untuk mensejahterakan rakyat.

7 Minuman Penghangat Tubuh untuk Membantu Tidur Lebih Cepat dan Nyenyak
"Hal ini dinyatakan oleh 49,1 persen responden. Syarat berikutnya adalah kemampuan memimpin negara 27,5 persen, memiliki dukungan masyarakat 10,2 persen, dan wawasan yang cukup luas 9 persen," jelasnya.

Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2024, Astra Ajak Generasi Muda Berkarya untuk Masyarakat
Selain itu, latar belakang calon Presiden yang terbesar justru dari kalangan profesional dengan 22,2 persen. Profesi-profesi lain berada dibawahnya, yaitu purnawirawan militer/polisi 20,5 persen, politisi 10,4 persen, tokoh 10,2 persen, agamawan 5,7 persen, birokrat/pejabat 5,3 persen, budayawan 1,2, artis/seniman 0,4, lainnya 10,1 dan tidak tahu/jawab 14 persen.

Publica Research & Consulting mengadakan survei terhadap 1.300 orang di 33 ibukota provinsi di Indonesia dari 18 sampai dengan 21 Februari 2013. Metode yang digunakan adalah melalui wawancara telepon.

Data mendasarkan pada buku telepon yang diterbitkan oleh PT Telkom. Pemilihan nomor telepon rumah tangga ditentukan secara acak sistematik, dan penentuan responden dilakukan secara acak murni. Sementara itu, margin of error dari survei ini sebesar 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut adalah tokoh yang paling layak sebagai Presiden Indonesia versi Publica:

1. Joko Widodo: 16 persen
2. Prabowo Subianto: 7,9 persen
3. Mahfud MD: 4 persen
4. Jusuf Kalla: 2,3 persen
5. Dahlan Iskan: 1,5 persen
6. Aburizal Bakrie: 1,3 persen
7. Megawati Soekarnoputri: 1,1 persen
8. Rhoma Irama: 0,8 persen
9. Wiranto: 0,5 persen
10. Lainnya: 4,5 persen
11. Tidak jawab: 60,1 persen.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya