Sumber :
- Antara/ Iggoy el Fitra
VIVAnews
- Tersangka kasus gratifikasi Hambalang, Anas Urbaningrum, datang ke Sumatera Barat untuk berkampanye dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Pariaman, Kamis 28 Agustus 2013. Anas datang bukan untuk memberi dukungan calon yang diusung Partai Demokrat, tapi kader Partai Golkar Indra Jaya Piliang yang maju dari jalur perseorangan.
"Saya datang ke sini diundang Indra untuk menghadiri kampanyenya. Saya mendukungnya atas dasar persahabatan. Saya kenal dengan Indra sejak sekitar tahun 1993," kata Anas kepada VIVAnews saat ditemui di Bandara Internasional Minangkabau, Jumat 29 Agustus 2013.
Baca Juga :
Anies Sebut PKS Sedang 'Galau'
"Ada dua alasan saya tidak dukung calon dari Demokrat. Pertama, saya sudah berhenti dari Demokrat. Kedua, calon yang diusung Demokrat bukan kader Demokrat," ujar Anas.
Anas menilai, di masa kepengurusan dia, Demokrat punya standar dalam mengusung calon dalam Pilkada. Demokrat harus memprioritaskan kader internal. Kalau tidak ada kader yang potensial, baru diusung pihak lain. "Di Pariaman sebenarnya ada kader yang potensial. Tapi mungkin mereka punya mekanisme sendiri sehingga mengusung calon non kader internal," kata Anas.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Anas menilai, di masa kepengurusan dia, Demokrat punya standar dalam mengusung calon dalam Pilkada. Demokrat harus memprioritaskan kader internal. Kalau tidak ada kader yang potensial, baru diusung pihak lain. "Di Pariaman sebenarnya ada kader yang potensial. Tapi mungkin mereka punya mekanisme sendiri sehingga mengusung calon non kader internal," kata Anas.